PELALAWAN, Riaubernas.com - Polres Pelalawan melakukan pemusnahan barang bukti (BB) minuman keras (Miras) sebanyak 8225 botol dari berbagai merk, Kamis (31/12/2015). Barang Bukti minuman keras sebanyak 8225 botol tersebut merupakan hasil tangkapan dan operasi penertiban pada tahun 2015 ini.

"Barang bukti minuman keras sebanyak 8225 botol dari berbagai merk yang kita musnahkan ini hasil operasi penertiban dan tangkapan selama tahun 2015," terang Kapolres Pelalawan AKBP Ade Johan Sinaga saat konferensi pers sesaat sebelum pemusnahan, Kamis (31/12/2015).

Kapolres mengatakan bahwa pihaknya mengharapkan penyitaan minuman keras yang kemudian dimusnahkan ini dapat mengurangi jumlah penjual maupun pengkonsumsi miras. Apalagi, katanya, miras adalah suatu minuman yang sangat berbahaya dan berdampak kepada aspek keamanan.

“Berawal dari miras, pengkonsumsi akan melakukan kegiatan yang akan mengganggu ketertiban masyarakat, tindak kriminal, dan seiring waktu akan beralih mengkonsumsi narkoba,” imbuhnya.

Dikatakannya, pemusnahan barang bukti tersebut sebagai komitmen bersama TNI-Polri, pemerintah daerah, serta berbagai elemen masyarakat termasuk ormas yang ada di daerah ini.

"Pemusnahan barang bukti minuman keras ini juga sekaligus menunjukkan kepada masyarakat bahwa barang bukti yang selama ini disimpan tidak disalahgunakan, menghindarkan hilangnya barang bukti yang berbahaya, serta memutus kejahatan yang bersumber dari barang tersebut,” tegasnya.

Dalam acara pemusnahan barang bukti minuman keras (miras) tersebut, disaksikan oleh Sekdakab Pelalawan Drs HT Mukhlis, Kapolres Pelalawan AKNP Ade Johan Sinaga, Waka Polres Pelalawan, Kakansatpol PP Pelalawan Abubakar FE, Kadisperindagsar Drs Zuerman Das MM, ormas Front Pembela Islam (FPI)  dan ormas masyarakat serta para petinggi Polres lainnya. (sbr)