Polres Siak Sita 1.1 Kg Sabu, Pelaku Akui Baru Menjual 5 Kali Karena Terhimpit Masalah Ekonomi

SIAK, RIAUBERNAS.COM - Kapolres Siak AKBP Gunar Hardiyanto, S.Ik, MH memimpin Press Release pengungkapan tindak pidana Narkotika jenis sabu-sabu sebanyak 1.1 Kg di wilayah hukum Polsek Tualang di Mapolres Siak.

Kapolres Siak AKBP Gunar Rahadiyanto mengatakan, pengungkapan Narkotika jenis sabu-sabu di Jalan Hang Jebat Gang Muslim Kecamatan Tualang, berawal dari hari sabtu tanggal 18 Desember 2021 sekira pukul 21.00 WIB.

Tim opsnal Polsek Tualang Polres Siak mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa di jalan Hang Jebat Gang Muslim di sekitar lingkungan rumah pelaku RY (32), ada beredarnya Narkotika jenis sabu sabu. 

"Lalu Tim Opsnal Polsek Tualang melalukan penyelidikan terhadap pelaku yang tinggal di rumah kontrakan yang dihuni oleh pelaku," kata Kapolres saat konferensi pers di Mapolres Siak, Senin (27/12/2021)

Setelah melakukan under cover buy dan mapping disekeliling rumah pelaku, Tim  Opsnal langsung menuju TKP dan melakukan penggrebekan dirumah pelaku. Waktu penggerebekan pelaku RY duduk diruang tamu bersama istri.

"Ketika digeledah bersama RT setempat, ditemukan narkotika jenis sabu sabu sebanyak 11 paket besar didalam tas ransel dan 17 paket kecil jenis sabu di meja kamar, serta ditemukan timbangan besar dan kecil didalam kamar tidur pelaku, satu unit Hp merk realme note 7 warna biru, satu buah dompet kecil warna merah muda merek tabita. Dengan total  sabu sekitar 1.1 Kg," jelas Kapolres. 

Pelaku RY, lanjut Kapolres, merupakan resedivis dengan kasus yang sama yaitu Tindak pidana penyalahgunaan sabu sabu. "Pelaku mendapatkan barang haram itu dari Bengkalis, namun kita akan mendalami lagi," tambahnya. 

Pelaku dikenakan pasal 114 ayat 2 atau pasal 112 ayat 2 Undang-undang RI tahun 2009 tentang Narkotika. "Pelaku dipenjara seumur hidup. Sementara barang bukti di bawah ke Mapolres Siak untuk proses lebih lanjut" Pungkas Kapolres.

Pelaku RY (32) saat dikonfirmasi awak media mengaku menjual sabu karena terhimpit masalah ekonomi. "Iya bang, saya kembali menjual sabu sabu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Rencana sabu ini akan diedarkan di Tualang saat tahun baru nanti," tutupnya. (Van) 


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar