Bupati Siak Alfedri Kukuhkan Forum "Kito Siak"

SIAK, RIAUBERNAS.COM - Bupati Siak H Alfedri kukuhkan Forum Kito Siak (Solidaritas Ide dan Aksi Kreatif) masa bakti 2019-2022 di Ruang Sri Inderapura, Kantor Bupati Siak, Jum'at (30/8/2019).

Hadir dalam acara pengukuhan ini, Asisten Administrasi Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Siak Budhi Yuwono, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Siak Fauzi Asni, Geliat Kreatif Spedagimovement dan Mukarabi Singgih S Kartono beserta tim, Pimpinan OPD terkait, Seluruh NGO dan CSO, serta Sedagho Siak.

Sesuai Keputusan Bupati Siak No.634/HK/KPTS/2019, Susunan Pengurus Forum Kito Siak masa bakti 2019-2021, Ketua Musrahmad, Wakil Ketua Harian Tengku Said Eka Nusirhan, Komisi Sumber Daya Manusia Devi Pratiwi, Komisi Tekhnis Muhammad Rasyid, Komisi Riset dan Pengembangan Deni Apriadi, Komisi Hak dan Kekayaan dan Regulasi Erwin, Komisi Antar Lembaga Said Dharma Setiawan.

Dalam sambutannya, Bupati Siak H Alfedri mengucapkan selamat dan tahniah kepada yang sudah dikukuhkan berdasarkan SK Bupati Siak. "Selamat menunaikan amanah ini dengan baik, dan tentunya forum Kito Siak ini adalah suatu rumah bagi kawan-kawan komunitas semua", sebutnya.

Alfedri berharap dengan dikukuhkannya Forum Kito Siak ini, nantinya dapat merangkul dan merangkum semua berbagai kepentingan dan harapan-harapan dari komunitas-komunitas yang bergerak di ekonomi kreatif, yang tentunya itu di bawah koordinasi dan pembinaan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Siak.

"Kita ini harus mendahului provinsi, karena memang ide ini gagasannya mendorong kawan-kawan di komunitas kreatif, ini sudah di mulai waktu kami disini bersama pak syamsuar saat itu ia bupati dan saya wakil bupati. Pada tahun 2017 syamsuar sudah mengajak kawan-kawan di komunitas ekonomi kreatif ini untuk di bawa ke bandung kreatif city forum, jadi disitu banyak belajar, melihat, mengamati. Tentu pada akhirnya ini bisa mendorong menggerakkan kretivitas pemuda, dan juga ini semua bisa di tingkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat khususnya para pemuda", ujarnya.

Oleh sebab itu, lanjut Alfedri, sepulangnya dari Bandung menggeliat kreatifitas-kreatifitas pemuda di Kabupaten Siak ini, sehingga banyak di Siak ini di amati oleh Badan Ekonoki Kreatif (Bekraf). Sehingga tahun 2017, Siak juga diminta oleh beberapa Kabupaten untuk mempretasikan berbagai program yang mendorong Ekonomi Kreatif ini.

"Siak ini ditunjuk oleh Bekraf menjadi 5 koperasi ikkon di indonesia, ikkon ini (inovatif kreatif melalui kolaborasi nasional). Alhamdulillah di tim ikkon ini banyak para pakar dan ahli yang selama 4 bulan membina para pemuda di Kabupaten Siak, makanya banyak produk-produk komuniti yang dihasilkan oleh kawan-kawan ini di 16 sektor ekonomi kreatif, mulai dari fashion, design, begitu juga kukiner, kria, seni pertunjukan, fotografi, termasuk film", pungkasnya. (Van)

 


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar