Dianggarkan Dana Desa 700 Juta, Jembatan Desa Pejangki Batang Cenaku Hanyut Terseret Air

INHU, RIAUBERNAS.COM - Akibat debit air sungai meluap, Jembatan Desa Pejangki Kecamatan Batang Cenaku, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Riau, penghubung ke lahan pertanian masyarat dan PT. Arvena yang di bangun melalui Dana Desa sebesar lebih kurang 700 Juta tahun 2018 hanyut dan roboh, pada Sabtu 25 Desember 2021.

Dalam kejadian itu, masyarakat setempat saat menyaksikan hanya bisa melihat jembatan berukuran panjang 20 meter hanyut diterpa Air sungai dan masyarakat sempat mengabadikan momen itu melalui handponnya.

Ibnu Hajar, warga Desa Pejangki mengatakan, jembatan hanyut sekitar pukul 10.00 Wib dini hari akibat luapan debit air tinggi dan jembatan itu dibangun tahun 2018 dengan anggran dana desa. 

"Sebelum hanyut dan air meluap, tapak jembatan sudah roboh, ditambah air meluap mengakibatkan hanyutnya jembatan itu," kata Ibnu Hajar, saat dikonfirmasi Awak media.

Disisi lain, Sekertaris Desa Pejangki, Kecamatan Batang Cenaku Kabupaten Indragiri Hulu, Tri Bowo mengatakan, akibat hujan deras pada pukul 02.00 Wib dini hari mengakibatkan air sungai Pejangki meluap dan jembatan hanyut diterpa air.

Tri Bowo juga mengatakan, Jembatan tersebut menghubungkan lahan pertanian milik warga. Tidak hanya jembatan Desa Pejangki, melainkan jembatan milik perusahaan juga hanyut.

"Pertama air meluap, sungai Pejangki baru ke sungai Cenaku. Jembatan dibangun pada tahun awal 2018 dengan anggaran dana Desa sebesar 700 juta oleh pihak ke tiga namanya pak aziz sebagai tukang serta penyedia barang, dan benar atas arahan dari orang dinas namanya Dudi," jelas Tri Bowo.

Masih kata Sekdes, Dulu turap pernah roboh dan tapak jembatan runtuh, namun sebelum banjir akibat hujan deras hingga menghanyutkan jembatan, hal itu sudah di perbaiki.

"Jembatan ini semi permanen, tadi pagi sebelum jembatan hanyut masyarakat sempat mengunakan jembatan tersebut ke kebun," tutup Sekdes. (Pt) 


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar