Pembacokan Dijalan Bakal Merupakan Korban Penganiayaan, Satu Korban Meninggal Dunia

SIAK, RIAUBERNAS.COM - Kejadian pembacokan di Jalan Bakal Kecamatan Tualang Kabupaten Siak, Selasa (15/12/2020) sekitar pukul 10.00 WIB, merupakan korban penganiayaan oleh Orang tidak dikenal (OTK) sehingga menyebabkan korban berinisial S meninggal dunia, sementara rekan korban SS mengalami luka bacok. 

Kapolsek Tualang AKP Faizal Ramzani, SH, SIK, MH, melalui Kasi Humas Polsek Tualang Aipda Jonas Pakpahan membenarkan atas kejadian tersebut. 

Berdasarkan pengakuan Korban SS, ia merupakan warga Koto Gasib dan berboncengan dengan S. Kedua korban ini hendak menuju ke Kecamatan Koto Gasib untuk pulang ke rumah, Selasa (15/12/2020) sekitar pukul 09.30 WIB.

Sesampai di TKP yaitu Jalan Bakal, korban bersama temannya seperti diikuti oleh pelaku mulai dari Kampung Maredan, lalu saat mendekati Simpang Bakal korban langsung di bacok dari belakang dan sempat kabur menyelamatkan diri. Kemudian pelaku kembali menyerang dengan mengayunkan senjata tajam ke arah perut penumpang berinisial S. Usai membacok korban, pelaku langsung melarikan diri ke Arah Kota Pekanbaru.

Korban ditemukan warga dan dilarikan ke Puskesmas Koto Gasib. Setelah dibacok oleh pelaku OTK itu, korban SS berusaha untuk menyelamatkan diri, sementara S sudah tidak sadarkan diri usai dibacok oleh OTK tersebut.

Tak selang berapa lama, warga Kampung Kuala Gasib menemukan korban tergeletak di jalan raya Perawang - Siak Kampung Kuala Gasib KM 36 dengan menggunakan sepeda motor Yamaha Mio BM 6008 EU. 

Lalu pada saat itu korban di bantu oleh masyarakat sekitar dibawa ke Puskesmas Kuala Gasib dan di teruskan ke Puskesmas Kecamatan Koto Gasib oleh warga. Sesampainya di Puskesmas Korban S meninggal dunia. "Korban meninggal dunia berinisial S dilarikan ke RS Bhayangkara untuk di lakukan Autopsi," jelas Jonas. 

Dari pengakuan korban yang selamat, tidak ada barang berharga milik korban yang hilang. "Info awal korban yang selamat mengenali ciri-ciri pelaku, pelaku satu orang, sampai saat ini personil gabungan Polsek dan Polres masih melakukan penyelidikan, dugaan pelaku masih didalami," terang Jonas. (Van)


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar