Tatap Muka di Awal tahun 2021, Ini Kata Sejumlah Kepsek SD dan SMP

ilustrasi

PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Meski sejauh ini belum ada keputusan dari Pemkab Pelalawan dalam hal ini Dinas Pendidikan, tapi sejumlah sekolah tungkat dasar dan menengah menyatakan kesiapannya jika Mendikbud akan menerapkan belajar tatap muka di awal 2021 mendatang. 

Sejumlah Kepala Sekolah Dasar yang diwawancarai hampir semua menyatakan kesiapannya. Tentu kesiapan ini dengan menerapkan protokol-protokol kesehatan yang telah ditentukan. 

"Insha Allah, kita siap jika pemerintah menerapkan belajar tatap muka, awal tahun depan. Selain ikuti prokes, kita juga akan lakukan tatap muka yang dibagi per shift satu kali sehari. Jadi tiap siswa akan kebagian 3x seminggu," kata Kepala Sekolah SDN 007 Pangkalankerinci, Syamsidar M.Pd, pada media ini via selulernya, Selasa (15/12).

Pernyataan kesiapan pembelajaran tatap muka disampaikan juga Kepala Sekolah SDN 009 pangkalankerinci, Elfidawati. Bahkan mantan Kepsek SDN 009 Bernas ini menegaskan bahwa untuk faceshield dan masker berlogo sekolah telah dipersiapkan sebanyak masing-masing 1000 buah. 

"Kita sudah siapkan masker dua lapis dan faceshield, masing-masing sebanyak 1000 buah, dengan mempergunakan anggaran Dana BOS tahun 2020. Selain itu, kita sudah siapkan wastafel berikut sabun dan tisu sebanyak 16 buah serta diberlakukan juga shift belajar bagi para siswa ," tegasnya. 

Terpisah, Kepala SMPN 1 Pangkalankerinci, Abu Tohir, menyatakan hal yang lebih kurang sama. Katanya, aekolahnya telah siap melakukan pembelajaran tatap muka di awal tahun mendatang. 

"Jika surat dari Dinas Pendidikan Pelalawan telah turun, kita akan ikuti namun sebelumnya kita akan rapat komite dengan wali murid. Dan kita juga akan membuat surat pernyataan kesediaan wali murid untuk pembelajaran tatap muka nanti," tandasnya. 

Lanjutnya, namun diakui bahwa sebagai Kepala Sekolah dirinya bingung soal pendanaan bagi siswa nanti jika siswa diterapkan rapid test atau swab untuk pembelajaran tatap muka. 

"Itu yang kami bingungkan. Memang belum ada juknis terkait hal tersebut tapi di beberapa sekolah menengah di luar Riau, informasinya untuk siswa diterapkan rapid tes atau swab guna meminimalisir penyebaran Covid-19," ujarnya. 

Kepala Sekolah SMPN 1 Pangkalankuras, Muzahar, menyatakan hal yang sama. Menurutnya, segala persiapan prokes telah disiapkan namun untuk pendanaan jika siswa diberlakukan rapid test atau swab, itu yang masih harus didiskusikan dengan pihak-pihak terkait. 

Sebelumnya, Sekdakab Pelalawan, Drs HT Mukhlis dikonfirmasi terkait kesiapan belajar tatap muka di awal tahun 2021 menjelaskan Bahwa Dinas Pendidikan Pelalawan telah menyurati Kepala Satuan Gugus Tugas Pelalawan terkait hal ini. 

"Kalau semua sudah siap, tentu kita akan berikan Surat Edaran ke seluruh sekolah guna menyiapkan belajar tatap muka," tukasnya. (ndy) 


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar