Kurang Diperhatikan, Asri Auzar Minta Pemerintah Akui Guru Paud Sebagai Guru Nasional

ROKAN HILIR, RIAUBERNAS.COM - Seminar Gurame berdedikasi untuk guru taman kanak-kanak TK dan Guru-Paud se Kabupaten Rokan Hilir, Wakil Rakyat Provinsi Riau yang dikoordinir oleh Ikatan Guru Paud Rohil mendatangkan tamu tingkat nasional, yaitu Kang Deden.

Kegiatan seminar gurame ini bertujuan memberikan motivasi dan pencerahan buat guru taman kanak-kanak (TK) dan Guru-Paud yang selama ini kurang dipedulikan.

"Kita akan coba menganjurkan kang Deden selaku motivator nasional, memberikan harapan baru kepada ibu guru TK dan Paud. Karena mereka ini awalnya guru dengan diberikan suatu pencerahan semoga mendapatkam ilmu setiap hari penuh dengan keceriaan nikmat dari Allah," Ucap Anggota DPRD Provinsi Riau H.Asri Auzar, SH.MH, Senin (21/01/2019) digedung Serba guna H.misran Rais di Bagansiapiapi.

Menurut Ketua Demokrat Provinsi Riau ini, Kang Deden merupakan motivator tingkat nasional, diminta memberikan pencerahan kepada guru TK dan Paud yang kurang mendapatkan perhatian pemerintah, bahkan statusnya belum diakui, kita harapkan tergeraknya hati pemimpin bangsa memperhatikan nasib guru paud.

Ketua Demokrat ini mengatakan, akan mendorong pihak pemerintah, dan meminta kepada mahkamah kontitusi (MK) untuk mengakui status guru paud sebagai guru nasional.

Ia mengakui, bahwa kegiatan ini dikoordinir oleh ikatan PAUD Kabupaten Rokan Hilir, guru diundang untuk datang bahkan konsumsi dan tranportasi ditanggung sendiri, bahkan Banyak belum diperhatikan pemerintah.

"Nasib guru paud belum mendapat perhatian, seperti halnya semacam bentuk tunjangan dan gaji, sedangkan pengabdian mereka sebagai pendidik anak kecil, ada yang sudah bekerja selama 5 hingga 10 tahun, bahkan ada selama 15 tahun juga belum mendapatkan perhatian tersebut", terang H.Asri Auzar. (Syofyan)

 

 


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar