SIAK, RIAUBERNAS.COM - Penghulu Kampung Pinang Sebatang Bambang Saputra SH menyebutkan, dalam pengembangan Badan Usaha Kampung (Bumkam) Pinang bertuah ini, bisa berjalan lancar, itu semua tergantung cara pemanfaat mengangsur dan jangan sampai terjadi macet, sehingga dana tersebut bisa bergulir kepemanfaat yang lain.

Hal itu disampaikan Bambang Saputra SH, dalam acara Musyawarah Kampung Pertanggungjawaban Tahunan (MKPT) 2018, di halaman kantor Kampung Pinang Sebatang, Rabu (21/3/2018).

Bambang menambahkan, salah satu aset Bumkam Pinang Bertuah yaitu Pujasera, saat ini Pujasera sudah dikelolah dengan baik sehingga menjadi tempat distinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi. Semua itu dilakukan guna mendapatkan PAD Kampung.

"Kita sudah melakukan pembenahan agar Pujasera menjadi tempat distinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi. Jadi, mari kita tanamkan rasa memililiki dari keberadaan Bumkam ini", sebutnya.

Sementara, Camat Tualang melalui Kasi Trantib Rudi Vivi Hendri, sangat mengapresiasi usaha yang telah dilakukan oleh Bumkam ini, sehingga Pujasera sudah menjadi aset Kampung. Namun diharapkan agar management pengelolaan Badan Usaha Kampung ini lebih profesional lagi.

"Saat ini, manajement pengelolaan Badan Usaha Kampung ini perlu dilakukan pembenahan lagi, sebab masih banyak pemanfaat yang menunggak. Kalau banyak pemanfaat yang menunggak, bagaimana dana ini mau bergulir ke yang lain", pungkasnya. (ivn)