Minimalisir Angka Kecelakaan

Tomas dan Satlantas Polres Pelalawan Himbau Pengendara Untuk Selalu Tertib Berlalulintas

Tokoh masyarakat dan Sat Lantas Polres Pelalawan Himbau Pengendara untuk selalu Tertib Berlalulintas.

PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Seperti diketahui, pada tahun 2022 di Provinsi Riau termasuk Kabupaten Pelalawan angka kecelakaan dan korban akibat kecelakaan lalulintas mengalami peningkatan. Hal itu dikarenakan masih rendahnya tingkat kesadaran pengendara dalam mentaati Peraturan dan Tertib Berlalulintas, sehingga sering terjadinya pelanggaran-pelanggaran.

Dalam upaya meminimalisir angka kecelakaan dan terciptanya Kamseltibcarlantas khususnya di Kabupaten Pelalawan, sangat dibutuhkan kesadaran para pengemudi dalam mentaati Peraturan dan Tertib Berlalulintas.

Terkait hal itu, Tokoh Masyarakat yang juga salah seorang pendiri Kabupaten Pelalawan H. Daslir Maskar mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Pelalawan untuk selalu mentaati Peraturan dan Tertib Berlalulintas di jalan raya seperti pemakaian Helm Standart bagi pengendara roda dua atau sepeda motor, tidak mengunakan Handphone (Hp) saat berkendara, tidak melawan arus, memakai Safety Belt bagi pengemudi, tidak parkir di badan jalan dan lain sebagainya.

"Ini demi keselamatan diri kita sendiri dan kenyamanan bersama dalam berlalulintas. Mari kita tanamkan dalam diri akan pentingnya mentaati Peraturan dan Tertib Berlalulintas demi keselamatan diri kita dan orang lain. Kalau ini kita lakukan, saya yakin angka kecelakaan di Jalan Raya akan berkurang dan Kamseltibcarlantas di Kabupaten Pelalawan akan tercipta," ujar Daslir Maskar, disela-sela kegiatan sosialisasi dan himbauan tertib berlalulintas kepada pengendara bersama Satlantas Polres Pelalawan, Jum'at (12/1/2023) di kota Pangkalan Kerinci.

Daslir Maskar juga berharap kepada personil Satlantas Polres Pelalawan untuk terus melakukan Sosialisasi, Himbauan dan Penertiban dilapangan. "Terus lakukan sosialisasi, himbauan dan penertiban kepada pengendara dan pengemudi. Jangan jenuh, ini demi kebaikan dan keselamatan," tutup pria yang akrab disapa Wak Jalil ini.

Kasat Lantas Polres Pelalawan AKP Lili Sulfiyani, S.Ik, melalui Kanit Kamseltibcar Lantas Polres Pelalawan, IPTU Shandra Amelia, S.Trk mengatakan, pihaknya menggandeng tokoh masyarakat agar dapat lebih menyentuh ke masyarakat dalam kesadaran berlalu lintas. 

"Fenomena belakangan ini, data yang kami himpun dari unit laka, kecelakaan kian meningkat bahkan korban meninggal dunia meningkat. Ini yang kami sangat sayangkan dan turut berduka akan hal ini," ujar Shandra Amelia. 

Karena hal itu, sambungnya, jika sekiranya apa yang pihaknya sampaikan belum menyentuh masyarakat maka itulah Polres Pelalawan sengaja menggandeng tokoh masyarakat sekaligus pendiri daerah ini, agar kesadaran masyarakat berlalu lintas semakin tumbuh hingga mengurangi angka laka lantas. 

Disinggung soal meningkatnya laka lantas di Kabupaten Pelalawan, IPTU Shandra Amelia mengakui hal itu. Menurutnya, fenomena laka lantas meningkat cenderung di akhir tahun. Dari Januari ke Juni kemudian Juli ke Desember, cenderung lebih meningkat. 

"Karena itu, kita bersama-sama tokoh masyarakat  untuk dapat bahu-membahu menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam berkendaraan di jalan," ujarnya. 

Diakui Kanit Kamseltibcar Lantas Polres Pelalawan ini bahwa kesadaran masyarakat dalam berkendaraan yang masih minim adalah penggunaan helm di jalan raya. Pengunaan Helm sangat penting dalam berkendara, karena dapat mengurangi fatalitas kecelakaan yaitu menjaga dan melindungi bagian tubuh yang paling penting yakni kepala. 

"Kemudian juga para pengendara roda dua diharapkan tidak berkendara melawan arus. Hal itu selain dapat membahayakan diri sendiri, juga sangat bahaya bagi keselamatan orang lain," tukasnya. (Sam)


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar