INHU, RIAUBERNAS.COM - Seperti biasanya setiap hari libur, komunitas offroad Bhayangkara Jip Community (BJC) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), menyalurkan hobi sekaligus menggelar bhakti sosial. Kali ini BJC Inhu mengarungi dua Kecamatan, mulai dari Kecamatan Batang Gansal sampai ke Batang Cenaku. 

Namun kali ini agak berbeda, selain menyalurkan hobi offroad, serta melaksanakan kegiatan bakti sosial, BJC Inhu juga menggelar sosialisasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) sepanjang rute yang rawan Karhutla.

Kapolres Inhu AKBP Efrizal, S.Ik selaku pembina utama dan perintis BJC Inhu didampingi Plh Bupati Inhu H. Hendrizal, M.Si, Ketua BJC Inhu Ipda Baharudin DM dan Direktur PT. Swakarsa Sawit Raya (SSR) Hendri Endy, yang juga salah seorang pembina BJC Inhu disela-sela kegiatan tersebut Minggu 21 Februari 2021 malam.

Dijelaskan Kapolres, sesuai komitmen serta visi dan misi BJC yang memprioritaskan kegiatan bhakti sosial sebagai program handalan BJC Inhu, maka setiap kali BJC turun, tetap membawa dan menyalurkan bantuan pada masyarakat kurang mampu. "Bantuan yang kita salurkan itu berupa 50 karung beras. Titik penyaluran, kita fokuskan untuk masyarakat kurang mampu dipedalaman Desa Pajangki Kecamatan Batang Cenaku," kata Kapolres.

Selain melaksanakan bhakti sosial, lanjutnya, sepanjang perjalan dan pada setiap titik yang disinggahi BJC Inhu, dilakukan sosialisasi dan himbauan untuk mengantisipasi Karhutla. Mengingat saat ini sudah memasuki musim kemarau dan minimnya intensitas hujan diwilayah Inhu. "Jika musim kemarau, sangat rawan terjadinya Karhutla," ujarnya.

BJC Inhu juga memberikan pemahaman serta edukasi kepada masyarakat tentang dampak dan akibat jika membersihkan lahan dengan cara membakar, sekaligus konsekuensi hukum terhadap pelaku Karhutla. "Masih banyak masyarakat dipedalaman yang belum mengetahui resiko, dampak, dan ancaman hukuman bagi pembakar hutan atau lahan," imbuh Kapolres.

Namun, lanjut Kapolres, setelah diberi pemahaman dan sosialisasi untuk tidak membakar lahan atau hutan, masyarakat bisa menerima dan memahami himbauan tersebut, masyarakat berjanji tidak akan membakar hutan maupun lahan yang akan mereka garap. Bahkan setiap titik yang dianggap rawan Karhutla dipasangi spanduk himbauan untuk tidak membakar hutan dan lahan.

Sebagaimana diketahui, Sabtu 20 Februari 2021 pagi, rombongan BJC Inhu yang dipimpin langsung Kapolres Inhu, bertolak dari kota Rengat melewati jalan lintas timur menuju Kecamatan Batang Gansal.
Star dari Batang Gansal, puluhan mobil offroad mulai menjajaki medan jalan yang sudah pasti menantang adrenalin.

Karena sudah malam, rombongan beristirahat diperjalanan dengan mendirikan tenda-tenda, Minggu pagi, petualangan dimulai lagi hingga akhirnya tiba di Desa Pejangki Kecamatan Batang Cenaku, kemudian dilakukan penyerahan bantuan beras pada masyarakat kurang mampu. Setelah itu, rombongan melanjutkan perjalanan menuju Rengat dan tiba di Rengat tengah malam. (Pt) 

 Editor : Samsul