Sempat Viral, Kapolres Inhu Akan Bangun RLH Untuk Bu Nur

RENGAT, RIAUBERNAS.COM - Kisah ibu Duma Br Situmeang alias bu Nur (42) janda beranak lima, seorang mualaf asal Desa Sungai Baung Kecamatan Rengat Barat Kabupaten Inhu sempat menjadi viral. 

Pasalnya, ibu Nur janda beranak lima tersebut tinggal di sebuah rumah yang sangat memprihatinkan dan tidak layak huni. Dimana rumah yang hampir roboh dengan berdidingkan papan yang sudah lapuk dan beratapkan Rumbia itu, dan selalu kebocoran apabila hari hujan. 

Hampir 6 tahun lamanya Bu Nur ini bersama kelima anaknya tingal dirumah tak layak huni itu. Dirinya mengaku pernah mendapat bantuan PKH, namun setelah ditinggal Suami meninggal dunia dirinya harus menghidupi anak-anaknya. Setiap hari harus mengeluarkan tetesan air mata melihat kondisi yang ia alami saat ini, apalagi ditengah Pendemi Covid-19 ini susahnya mencari pekerjaan. Jangankan untuk memperbaiki rumah, dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga dan dirinya sudah bersyukur.

Melihat kondisi yang dialami ibu Duma Br Situmeang alias bu Nur itu, membuat Kapolres Inhu AKBP Efrizal, S.Ik merasa prihatin, dan menyempatkan diri turun langsung untuk melihat kondisi ibu Nur di kediamannya, di Desa Sungai Baung Kecamatan Dengan Barat Inhu. 

"Selama ini hanya suami yang mencari nafkah, semenjak suami meninggal dunia ya begini kondisi kami. Sudah hampir 6 tahun saya tinggal di rumah ini. Alhamdulilah, atas kepudilian semua baik warga setempat dan pihak terkait saya masih bisa bertahan disini," ucap Ibu Situmiang alias Nur (42) sambil meneteskan air mata dihadapan Kapolres Inhu, Kamis (17/9/2020).

Namun hari ini, tetesan air mata janda (42) itu menjadi tetesan bahagia. Pasalnya, kedatangan Kapolres Inhu AKBP Efrizal, S.Ik yang didampingi pihak PT. Swakarsa Sawit Raya (SSR) ke gubuknya tidak sekedar kunjungan saja, melainkan terpangil ingin membantu meringankan beban seorang janda yang hampir 6 tahun berteduh di bawah rumah yang reot dan atap rumah yang bocor.

AKBP Efrizal mengaku terpangil melihat kondisi rumah ibu Situmeang  yang berawal dari informasi media online.

"Melalui program Polri Peduli sesama akan membangunkan rumah ibu Situmeang yang layak. Rumah ini nanti dibangun di sebelah rumah yang tak layak itu, berkat kerja sama warga dan pihak perusahaan peduli dengan kondisi memprihatinkan ini, mudah-mudahan dengan program Polri peduli tersebut bisa mewujudkan impian ibu Situmeang alias Bu nur memiliki rumah layak huni," ucap Kapolres Inhu AKBP Efrizal, S.Ik. 

Masih kata Kapolres, besok hari sabtu tanggal 19 September 2020, sudah dimulai kegiatan Bahkti Sosial ini dan memulai proses pembangunannya, baik pembongkaran rumah lama maupun menyiapkan segala bahan maupun material bangunan untuk rumah baru.

"Sebelum dilakukan pembangunan nantinya akan dilaksanakan syukuran dan do'a bersama dengan masyarakat serta akan mengerahkan anggota untuk lakukan gotong royong hingga rumah ini jadi. Saya juga ucapkan terimakasih kepada warga Desa Sungai Baung yang sudah memberikan hibah sebidang tanah untuk ibu Situmeang sebagai tempat pembangunan rumah," jelas Kapolres Inhu.

Kegiatan sosial yang gencar dilakukan Kapolres dan jajaran di tengah pandemi Covid-19 seperti saat, sangat membantu masyrakat Inhu. Kapolres terus Komitmen ditengah Pandemi Covid-19, apa yang bisa dilakukan akan terus dilakukan.

Muzakir, selaku kepala Desa Sungai Baung mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak yang sudah peduli kepada warganya.

"Terimaksih kepada bapak Kapolres dan pihak PT. SSR yang sudah membantu, mudah-mudahan kebaikan beliau di balas Allah SWT," ucap Kades.

Sementara Hendrik, selaku Pihak PT. SSR mengatakan, kepudilian ini merupakan bentuk kegiatan sosial bagi sesama, meskipun wilayah Desa Sungai Baung tidak termasuk dalam desa binaannya.

"Mudah-mudahan kita dapat saling membantu, kita juga akan berpartisipasi dalam program Polri peduli sesama yang akan dilakukan pada hari Sabtu ini," jelas Hendrik. (Pt) 


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar