RENGAT, RIAUBERNAS.COM – PT. Indasia sponsor utama pada kegiatan Inhu Creative Expo 2020 yang dilaksanakan di area wisata Danau Raja Rengat, akan melayangkan Somasi kepada PT. Camico Loyal Indo Mandiri selaku Event Organizer (EO).

Alasan melakukan Somasi kepada Event Organizer (EO) karena telah membatalkan secara sepihak kerjasamanya dengan PT. Indragiri Digital Asset Indonesia (Indasia), atau Indragiri Exchanger sebagai sponsor pada kegiatan Inhu Creative Expo 2020. Padahal pihak PT. Indasia sudah mengucurkan dana 50 persen dari nilai kontrak sebesar Rp. 150.000.000.

Namun dipihak, EO melakukan pembatalan sponsor ke PT. Indisia dengan alasan berdasarkan Notulen Rapat bersama Kapala Bagian Sub Perekonomian Pemerintah Kabupaten Inhu, dimana rapat tersebut dipimpin langsung oleh Sekertaris Daerah Hendrizal, pada hari Rabu 22 Januari 2020, bertempat di ruang rapat Sekda.

Rapat tersebut menghasilkan keputusan beberapa poin, diantaranya, Inhu Creative 2020 sepenuhnya dilaksanakan Event Organizer (EO) PT. Camico Loyal Indo Mandiri, dan tidak melibatkan pihak sponsor lain seperti Edinarcoin.

"Padahal kita sudah melakukan penandatangani MOU dan sepakat kalau PT. Indasia sebagai Sponsor Utama pada kegiatan Inhu Creative Expo 2020. Saat detik-detik menjelang dibuka secara resmi even Inhu Creative Expo 2020, pihak EO membatalkan secara sepihak serta PT. Camico Loyalindo Mandiri melanggar kesepakatan. Untuk nilai kontrak, pihak PT. Indasia telah sepakat dan membayar uang muka sebesar 50 persen dari nilai kontrak. Kita akan lakukan somasi kepada EO nya," jelas Raja Muhammad Alinafia, Kamis 23 Januari 2020.

Dengan kejadian itu, PT. Indragiri Digital Asset Indonesia Menilai PT. Comico Loyalindo Mandiri melakukan wanprestasi. Atas peristiwa tersebut, PT. Indasia akan mengambil langkah hukum atau somasi kepada pihak PT. Comico Loyalindo Mandiri karena telah melanggar perjanjian yang telah disepakati.

Selain itu, selaku Direktur PT. Indragiri Digital Asset Indonesia Raja Muhammad Alinafia mengatakan, berdasarkan penjelasan dari pihak EO penyebab dibatalkannya dikarenakan adanya hasil rapat yang digelar Pemerintah dan atas instruksi Bupati Inhu.

Namun pihak PT. Comico Loyalindo Mandiri tidak menjelaskan secara rinci alasan penyebab digelarnya rapat tersebut, sehingga berdampak pada ditolaknya PT. Indragiri Digital Asset Indonesia oleh Pemerintah Daerah untuk menjadi sponsor utama pada kegiatan Inhu creative expo, padahal PT. Indragiri Digital Asset Indonesia dikenal sebagai perusahaan yang didirikan oleh anak-anak muda Indragiri Hulu dan berkiprah aktif melakukan edukasi kepada masyarakat berkenaan dengan aset krypto yang merupakan komoditas legal yang ada di Republik Indonesia, Aset Crypto yang saat ini mereka kembangkan adalah E-Dinarcoin Gold.

"Pihak EO sudah melayangkan permohonan maaf, namun semua itu di putuskan secara sepihak dan melanggar hasil kesepakatan atau MOU, sampai hari ini uang muka 50 persen atau sejumlah Rp. 75.000.000 belum juga dikembalikan," kata Diretur PT. Indasia.

Disisi lain Sekertaris Daerah Hendrizal, saat dikonfirmasi terkait Rapat Notulen pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu bersama pihak Event Organizer (EO) PT. Camico Loyal indo Mandiri, melalui Telfon selulernya pada hari Kamis 23 Januari 2020, pukul 23.00 wib mengatakan, bahwasanya semua pelaksanaan itu dilakukan oleh Pihak EO bukan harus mencari sumber lain.

Sekda sempat menjawab, saya tidak perlu menjawab. Namun, Seharusnya kegiatan itu dilakukan oleh pihak BUMN atau yang lain yang kerjasama langsung sama pihak Pemerintah Daerah, dan tanggung jawab kegiatan dilakukan oleh PT. Camico Loyal indo atau EO. Bukan harus mencari sumber lain. "Saya tak perlu jawab, intinya pak bupati tidak boleh adanya sumber lain, selama ini EO tidak memberitahu adanya sumber dari pihak lain," jelas singkat Sekda Hendrizal.

Awak media berusaha mencoba konfirmasi kepada pihak PT. Camico Loyalindo selaku EO melalui Telfon seluler dengan nomor 081211644xxx, pada hari Kamis 23 Januari 2020, pukul 22.56 wib terkait kesepakatan tersebut, namun sampai berita ini diturunkan belum ada jawaban dari pihak PT. Camico Loyalindo. (mf)

 

 Editor : samsul