Pimpin Apel Perdana, Kapolres Pelalawan Serahkan Bantuan Drone Untuk Dua Polsek

Kapolres Pelalawan AKBP M. Hasyim Risahondua Sik.Msi, memberikan bantuan dua unit Drone kepada Kapolsek Pangkalan Kerinci dan Kapolsek Kerumutan.

PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Kapolres Pelalawan AKBP M. Hasyim Risahondua, Sik.Msi, menyerahkan bantuan dua unit Drone untuk dua Polsek, yaitu Polsek Pangkalan Kerinci dan Polsek Kerumutan, yang diterima oleh masing-masing Kapolsek pada acara apel, Senin pagi (30/09/2019) sekira pukul 08.30 Wib, di Mapolres Pelalawan.

Seperti diketahui, Apel Senin pagi ini merupakan apel perdana di Mapolres Pelalawan bagi AKBP M. Hasyim Risahondua, Sik.Msi. Dimana AKBP M. Hasyim Risahondua baru menjabat sebagai Kapolres Pelalawan mengantikan AKBP Kaswandi Irwan, Sik, pada Sertijab yang dilaksanakan di Mapolda Riau pada Selasa tanggal 24 September 2019 kemarin.

Usai apel, didampingi Wakapolres dan Paur Humas Polres Pelalawan, AKBP M. Hasyim Risahondua kepada awak media mengatakan, yang pertama tujuan pemberian bantuan Drone sebagai bentuk penghargaan kepada para Kapolsek yang dinilai indikatornya memenuhi syarat baik penangganan karhutla, kecepatan mendatangi TKP, dan bekerjasama dengan masyarakat cukup baik.

"Harapannya adalah Drone ini sebagai bentuk alat tambahan sebagai pemantau lokasi TKP dari udara dan juga sebagai penunjuk jalan. Karena tidak semua lokasi karhutla itu bisa dilalui dengan mulus itukan ada rawa-rawa, ada parit, ada jurang dan sebagainya, maka Drone ini fungsinya sebagai pemberi informasi, melihat situasi jalan untuk masuk ke TKP", terang Kapolres.

M. Hasyim menjelaskan, di hamparan hutan itu titik api inikan dari tengah, akses menuju kesana sulit, maka Drone ini dinaikkan untuk melihat situasi mana yang kira-kira bisa dilalui untuk menuju lokasi, ini juga untuk keselamatan anggota di lapangan, apalagi di daerah hutankan kita tidak bisa tahu dari mana kita akan ke lokasi karhutla.

Yang kedua, lanjut Hasyim, sebagai pengendali kembang api, kadang-kadang tehnik dalam pemadaman api mereka hanya siram apinya, padahal yang paling penting adalah kembang api harus kita kuasai dulu. Yang tengah sudah biarkan saja api terbakar.

"Yang penting titik apinya, sehingga dia tidak merembet ke tempat lain. Maka kita naikkan Drone, wah titik apinya kearah sana, maka kita padamkan dengan cara melakukan sekat-sekat", jelasnya.

Saat ditanya apa agenda Terkait pasca penangganan karhutla, AKBP M. Hasyim Risahondua mengatakan, belum bisa menetapkan agenda pasca penanganan karhutla, karena lagi menunggu intruksi dari bapak Gubernur Riau, sampai saat inikan belum ada intruksi dari Gubernur, janji pak Gubernur kalau tidak salah hari ini pak Gubernur akan mencabut tanggap darurat.

"Kalau sudah dicabut tanggap darurat maka pasca itu akan kita lakukan, dengan melakukan rapat konsultasi dan segala macamnya", terang Hasyim.

Terkait pemberian bantuan Drone untuk Polsek-Polsek yang lain, Kapolres mengatakan, untuk Polsek yang lain Insya Allah akan berjalan, maka untuk indikator penilaiannya itu oleh Waka dan Kabag Ops. Nanti laporannya bagaimana, kalau laporannya baik maka akan kita berikan. Termasuk juga anggota yang berprestasi dalam penangganan karhutla akan kita berikan penghargaan, baik memudahkan sekolah, atau mutasi ketempat yang lebih layak, atau yang lain-lain.

"Tapi kalau ada penghargaan tentu ada sanksinya, sanksinya bagi anggota yang hasil laporan dilapangan kerjanya malas-malasan atau segala macam juga akan kita berikan sanksi", pungkas Kapolres. (sam)    

 


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar