Gudang Pengering Palet Milik PT. HAL Ludes Terbakar

Gudang QD milik PT. Harta Agung Lestari yang ludes dilalap sijago merah.

PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Gudang QD, atau gudang Drayer tempat pengeringan palet milik PT. Harta Agung Lestari yang terletak di Jalan Lingkar, Kelurahan Pangkalan Kerinci Timur, Jum'at pagi (6/4/2018) sekira pukul 7.50 Wib, ludes dilalap si jago merah.

Menurut Sdr. Lukman salah seorang Karyawan di perusahaan tersebut kepada Riaubernas.com mengatakan, api mulai tampak sekira pukul 7.00 Wib, yang berasal dari tungku pembakaran QD yang berada tepat di belakang gudang QD tempat pengeringan palet tersebut. Diduga api berasal dari percikkan api tungku pembakaran tersebut, apalagi didalam gudang QD itu sedang banyak tumpukan palet yang sedang dikeringkan.

"Api mulai keliatan sekitar pukul 7.00 Wib, berasal dari tungku pembakaran QD yang terletak tepat dibelakang gudang", terang Lukman.

Beruntung, sekitar pukul 7.15 Wib, seorang karyawan PT.RAPP yang bekerja dibagian Safety bernama Ronald Siahaan melintas di Jalan Lingkar tersebut hendak pergi kerja. Melihat ada kepulan asap hitam dan api mulai membesar, Ronald berhenti dan menanyakan kepada seorang ibu-ibu yang berada disekitar tempat gudang terbakar, apakah sudah menghubungi pemadam kebakaran, namun ibu tersebut tampak binggung, Ronald mengambil inisiatif untuk menghubungi Pemadam Kebakaran Pemda Pelalawan dan memberitahukan adanya kebakaran. Dan dengan sigap Ronald langsung mematikan breker aliran listrik yang terletak dekat rumah karyawan yang berada didalam lingkungan perusahaan PT.HAL.

"saya sedang berangkat kerja, saya berhenti dan meliat ada kepulan asap hitam dan api mulai membesar, lalu saya tanya ke seorang ibu-ibu apakah sudah menghubungi pemadam kebakaran, tapi ibu itu malah keliatan binggung. Saya ambil inisiatif menelpon pemadam kebakaran Pemda memberitahukan ada kebakaran di Jalan Lingkar. Kemudian saya langsung mematikan aliran listrik", terang Ronald Siahaan kepada Riaubernas.com.

Sekira pukul 7.50 Wib, mobil pemadam kebakaran milik Pemda Pelalawan tiba ditempat kejadian kebakaran, dan langsung melakukan pemadaman. Beruntung dalam areal perusahaan ada sebuah kolam yang airnya banyak, sehingga begitu air yang ada di mobil pemadam habis, personil Damkar langsung memindahkan mobil damkar kedekat kolam, sehingga api dapat segera diatasi dan tidak merembet ke gudang sebelah dan kantor yang letaknya tepat disebelah gudang yang terbakar. Sijago merah baru bisa dijinakkan sekira pukul 8.20 Wib, dan langsung dilakukan pendinginan serta memastikan bahwa api sudah benar-benar padam.

Sementara, menurut Hendrik selaku Kordinator Lapangan di PT.Harta Agung Lestari, ketika dikonfirmasi oleh media ini mengatakan, akibat musibah kebakaran ini perusahaan PT. Harta Agung Lestari menderita kerugian sekitar Rp 250 juta.

"Ya akibat musibah kebakaran ini perusahaan menderita kerugian sekitar Rp 250 jutaan lah", pungkas Hendrik singkat. (sam)
 


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar