PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Dalam upaya menjadikan Polri Lebih Profesional dan Proporsional dalam melaksanakan tugas, dan untuk memberikan masukan bagi upaya perbaikan, sekaligus juga guna peningkatan pelaksanaan tugas Polri, khususnya di Polres Pelalawan dan Polsek jajaran, serta merupakan pendalaman aspek perencanaan, Tim Wasrik Itwasda Polda Riau yang dipimpin oleh AKBP Ahmad Mamora, didampingi 6 Personil melakukan bimbingan dan petunjuk di Polres Pelalawan.

"Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan masukan bagi upaya perbaikan, sekaligus juga guna peningkatan pelaksanaan tugas Polri, khususnya di Polres Pelalawan dan Polsek jajaran, serta merupakan pendalaman aspek perencanaan', ungkap AKBP Ahmad Mamora saat memberikan sambutan pada acara tersebut, Senin (2/4/2018), di Aula Teluk Meranti Polres Pelalawan.

AKBP Ahmad Mamora juga menyebutkan, selain untuk meningkatkan Profesional dan Proporsional Polri dalam melaksanakan tugasnya, kegiatan wasrik ini juga sebagai bahan pertimbangan pimpinan dalam rangka penyempurnaan kebijakan dibidang perencanaan.

Dalam kegiatan ini juga dilaksanakan pemeriksaan, baik dari Bag, Sat, Sie dan Polsek jajaran Polres Pelalawan, serta personil pengemban fungsi administrasi pada masing-masing satfung dengan memberikan penjelasan seakurat mungkin kepada Tim wasrik dengan didukung dokumen dan penyajian data yang memadai.

Sementara, Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan dalam sambutannya mengatakan, bahwa kehadiran Tim Itwasda Polda Riau ini sebagai konsultan institusi untuk memberikan bimbingan, petunjuk dan arahan bilamana ada kesalahan supaya dilakukan pembenaran oleh Personil Polres Pelalawan.

Dan saat dikomfirmasi awak media terkait kegiatan tersebut, Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan melalui Kasiwas ( Kepala Seksi Pengawasan ) Polres Pelalawan IPTU Nazaruddin menjelaskan, bahwa Tim Wasrik itwasda Polda Riau akan melakukan kegiatan pemeriksaan selama tiga hari kedepan di Mapolres Pelalawan dan polsek jajaran, dengan sasaran pelaksanaan Wasrik Tahap I yakni tentang aspek perencanaan dan pengorganisasian, di bidang Manajemen SDM, Manajemen Operasional, Manajemen Garkeu dan Manajemen Sarpras.

" Kegiatan pemeriksaan ini dilaksanakan agar tidak terjadi penyimpangan maupun pelanggaran, sehingga dengan dilakukannya pengawasan dan pemeriksaan tersebut sedapat mungkin dihindari terjadinya penyimpangan-penyimpangan”, pungkas IPTU Nazaruddin. (sam)