PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Guna menjalin tali silahturahmi yang lebih erat, dengan didasari rasa kebersamaan dan rasa saling membutuhkan, Polres pelalawan gelar nonton bareng final piala dunia 2018 dengan tokoh pemuda, ormas, OKP, dan awak media, Minggu malam (15/7/2018).

Tampak hadir pada nobar tersebut, Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan, Wakapolres Kompol Agus Hidayat, Para Kasat, Kabag, Kasi, Kapolsek jajaran dan para personil Polres Pelalawan. Juga tampak hadir anggota DPRD Provinsi Riau dari Partai Gerindra Husni Tamrin, anggota DPRD Pelalawan dari Partai PDIP Syafrizal SE, Ketua PWI Pelalawan Asnol Mubarack.

Sebelum pertandingan dimulai, Polres Pelalawan menayangkan vedio Asian Games 2018, dimana Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan dengan singkat menyebutkan, bahwa Polres Pelalawan siap mendukung dan  mensukseskan Asian Games 2018 yang di gelar di Jakarta dan Palembang sambil meneriakkan "Indonesia Bisa".

"Polres Pelalawan siap mendukung dan mensukseskan Asian Games 2018, "Indonesia Bisa", teriak Kapolres seraya mengacungkan tangannya, yang spontan diikuti oleh seluruh yang hadir.

Nobar tambah seru, dimana para pemdukung Prancis yang di komandoi Kapolres, saling berbalas terompet dan yel-yel dengan pendukung Kroasia yang di kamandoi oleh wakapolres, Yang menambah serunya nobar di Polres tersebut.

Dalam pertandingan final tersebut, kedua keseblasan baik Prancis maupun Kroasia saling jual beli serangan, dan dimenit ke 19 babak pertama Prancis dapat membobol gawang Kroasia, yang berawal dari tendangan bebas yang dilakukan pemain nomor punggung 7 Griezmann dan menyentuh kepala pemain Kroasia nomor punggung 17 Mandzukic dan bola mengarah ke gawang Kroasia, skor 1-0 untuk Prancis.

Unggul 1-0, sontak membuat para pendukung Prancis yang dikomandoi Kapolres bersorak kegirangan, menambah serunya nonton bareng di Mapolres Pelalawan.

Namun dimenit ke 27, Kroasia berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1, sontak keseruan pun terjadi di kubu para pendukung Kroasia yang di komandoi Wakapolres. Keseruan nobar makin bertambah setelah menit 39 Prancis berhasil menambah keunggulan lewat tendangan pinalti.

Keseruan nonton bareng tersebut jelas terlihat, dimana tidak ada polisi, tidak ada anggota dewan, tidak ada organisasi, tidak ada jurnalis, semua membaur, bersorak bersama seakan larut dalam serunya pertandingan.

Prancis akhirnya berhasil keluar sebagai juara dunia 2018, setelah pada pertandingan final tersebut berhasil menundukkan Kroasia dengan skor 4-2. (sam)