PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Berupaya agar di Kabupaten Pelalawan tidak ada lagi anak-anak yang mengalami gizi buruk atau Stanting, Bupati Pelalawan H. Zukri bersama Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) mengelar diskusi mengenai upaya pencegahan stunting, pada Rabu (28/2/2024), di ruang rapat kantor Bupati Pelalawan.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Pelalawan H. Zukri Misran menyampaikan, bahwa setiap tahunnya angka stunting di Kabupaten Pelalawan mengalami penurunan.

"Alhamdulillah, setiap tahunnya persentase stunting di Kabupaten Pelalawan mengalami penurunan. Tahun 2020 angka stunting di Pelalawan mencapai 26.9% namun kini untuk awal l Tahun 2024 ini angka stunting menjadi 11.2%. Ini adalah komitmen yang telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Pelalawan bersama Yayasan Cipta dan PT. RAPP yang tergabung dalam Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Pelalawan dalam upaya percepatan penurunan stunting. Dan tentunya kita berharap nantinya tidak ada lagi anak-anak yang mengalami stunting di Kabupaten Pelalawan dan menjadi zero stunting," ujar Zukri.

Bupati Zukri juga meminta dukungan dari APINDO untuk bekerjasama dalam upaya penurunan stunting di Kabupaten Pelalawan. "Pemerintah Kabupaten Pelalawan tentunya meminta dukungan dari pengusaha yang ada di Kabupaten Pelalawan, apalagi yang tergabung dalam APINDO untuk bersama-sama mengupayakan penurunan angka stunting di Pelalawan ini sehingga apa yang menjadi harapan kita bersama agar pelalawan menjadi zero stunting dapat sama-sama kita capai," harapnya.

Bupati Zukri menambahkan, Semoga dengan adanya diskusi hari ini, akan membawa dampak yang baik dalam upaya kita bersama untuk penurunan angka stunting di Kabupaten Pelalawan.

"Terimakasih untuk kehadiran semuanya pada hari ini, baik itu dari kepala OPD terkait, stakeholder, Mitra dan pihak-pihak yang hari ini mau berkomitmen bersama Pemerintah Kabupaten Pelalawan. Semoga nantinya anak-anak Pelalawan menjadi anak yang sehat, yang cerdas dan pintar yang akan menjadi generasi emas indonesia," pungkasnya. (Sam)