SIAK, RIAUBERNAS.COM - Setelah Musyawarah Kampung (Muskam) melibatkan Rukun tetangga (RT), Rukun Kampung (RK) dan Kepala Dusun, akhirnya bantuan Langsung Tunai (BLT) terdampak Covid-19 di Kampung Pangkalan Pisang Kecamatan Koto Gasib sudah diputuskan. Sebanyak 140 masyarakat akan menerima  BLT berupa uang tunai sebesar Rp 600.000.

"Iya, kita sudah selesai Muskam bersama Perangkat kampung, alhasil 140 warga Pangkalan Pisang terima bantuan uang tunai itu," ungkap Penghulu Kampung Pangkalan Pisang Kecamatan Koto Gasib, Budiyanto kepada Riau Bernas. Com di ruangannya, Jum'at (8/5/2020).

Dijelaskan Budiyanto, bahwa bantuan penerima BLT itu harus masuk kategori sesuai peraturan Kemendes Republik Indonesia.
 
"140 orang itu sudah masuk kategori, minimal 6 kategori dari 14 kategori yang ditetapkan oleh Kemendes. Sedangkan penggunaan anggaran APBekam sesuai anjuran Pemerintah pusat untuk Pangkalan Pisang yaitu 25 persen untuk penanggulangan Covid-19 ini," jelasnya.

Budiyanto menambahkan, BLT nanti itu masyarakat yang menerima terdapat empat dusun yaitu Dusun Rawa Tepak, Sialang Tumbang, Sungai Padang, dan Suak Tandun.

Dari jumlah penduduk yang terdata sebanyak 3.405 orang itu, ada sebagian masyarakat yang sangat terasa terdampak dari Covid-19 ini. Pemerintah kampung sudah menyalurkan bantuan berupa Bansos dari Kabupaten maupun Provinsi.

"Bansos dari Kabupaten bernilai 250 berupa sembako, sedangkan dari Provinsi berupa uang tunai sebesar 300 ribu, itu disalurkan kepada masyarakat Pangkalan Pisang sebanyak 209 kepala keluarga. Namun, data penerima bantuan itu tidak boleh sama, baik PKH, BLT, maupun Bansos dari Kabupaten maupun Provinsi," jelasnya.

Terkait perkembangan Penanggulangan Covid-19 di Pangkalan Pisang, saat ini tidak perlu dikuatirkan lagi, Karen PDP sebanyak 2 orang dinyatakan negatif Covid-19, dan ODP sudah melewati masa inkubasi.

"Saat ini yang perlu kita lakukan agar memutuskan penyebaran Covid-19 ini adalah mendisplin diri agar tetap dirumah, terapkan pola hidup bersih dan sehat, rajin cuci tangan pakai sabun dan keluar rumah menggunakan masker, Insya Allah kita terhindar dari virus Covid-19 itu," pungkasnya. (Adv/Van)

 

Sumber : Humas Pemkab Siak. /  Editor : Samsul