PELALAWAN - Jelang pencoblosan yang akan digelar serentak tanggal 14 Februari mendatang, Kapolsek Teluk Meranti Iptu Hendra Gunawan, S.H, M.H, meninjau sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang terendam. Ada tiga (3) TPS di Pangkalan Terap yang kesemua lokasinya dipindahkan dari tempat awal yang masih tergenang air dikarenakan banjir.

Peninjauan yang dilakukan Kapolsek Teluk Meranti ini didampingi Sekdes Pangkalan Terap, Deki dan Bhabinkamtibmas Petodaan, Aiptu Armi, Ketua-Ketua KPPS, PKD Desa Pangkalan Terap, PKD Pangkalan Terap.

Dalam peninjauan itu saat melihat lokasi TPS di halaman sekolah SDN 001 Pangkalan Terap yang tergenang banjir, Ketua KPPS 03 Pangkalan Terap, Rizki, mengatakan bahwa untuk lokasi TPS  yang semula berada di halaman sekolah terpaksa  harus dipindahkan di ruang kelas yang ada di sekolah tersebut.

"Kita pindahkan lokasi TPS ke ruang kelas sekolah, Bang, karena halaman sekolah yang semula menjadi lokasi TPS tidak bisa digunakan karena masih banjir," katanya.

Di TPS 01 masih di Pangkalan Terap, Ketua KPPS 01, Zulkarnain, mengatakan bahwa untuk TPS 01 yang semula di lapangan bola volly, tapi karena masih banjir maka dipindah ke sebuah rumah yang belum jadi. Rumah milik Thabrani yang terbuat dari papan itu masih setengah jadi, dan lokasi dalam rumah yang akan dijadikan lokasi TPS 01 nanti.

"Nanti untuk sekeliling rumah akan kita tutup pakai terpal agar saat pencoblosan warga bisa memilih dengan aman dan tetap rahasia," katanya.

Sementara di TPS 02 yang berlokasi di seberang Dusun Pangkalan Terap dan harus melintasi Sungai Kampar sejauh 600 meter, TPS 02 yang semula berada di lapangan volly kembali harus dipindahkan ke lapangan volly lama yang tak terkena banjir.

"Insha Allah di hari pemilihan, semuanya bisa terlaksana dengan baik," kata Ketua KPPS 02, Indra.

Dalam tiap peninjauan ke TPS 01, 02 dan 03 Desa Pangkalan Terap, Kapolsek Teluk Meranti Iptu Hendra Gunawan, S.H, M.H, sekaligus melakukan cooling system dan menghimbau agar warga tetap menjaga kondusivitas. Bagi Kapolsek, apapun pilihan masing-masing, itu diserahkan ke warga. Yang penting suasana tetap aman dan kondusif.

"Kalau pilihan, itu tergantung dari pilihan masing-masing. Yang penting, warga di Desa Pangkalan Terap ini harus tetap menjaga keamanan dan kondusifitas ini agar menjaga Pemilu tetap aman dan kondusif," tukasnya. (ndy)