Pemkab Tunggu Jadwal Ulang Pelantikan Bupati Pelalawan
PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Pemkab Pelalawan sejauh ini masih menunggu keputusan dari Kemendagri soal penjadwalan ulang pelantikan Bupati Pelalawan HM Harris dan Wakil Bupati Pelalawan Drs H Zardewan MM, yang tiba-tiba terkesan dibatalkan secara sepihak oleh Kemendagri via teleks.
"Jadi tadi malam, sekitar jam 12-an, kita mendapatkan teleks dari Kemendagri soal pembatalan pelantikan Pak Bupati," kata Kabag Tapem Setda Pelalawan, Drs Novri Wahyudi, pada riaubernas.com, Selasa (19/4).
Dia mengatakan, pembatalan pelantikan Bupati Pelalawan sebenarnya dikarenakan faktor keamanan saja. Artinya, awalnya memang hanya pembatalan pelantikan Bupati Rohul saja namun untuk faktor keamanan dikarenakan para pendukung Bupati Rohul sudah banyak juga yang berada di Pekanbaru, membuat Bupati Pelalawan menjadi ikut dibatalkan elantikannya.
"Kalau Pak Bupati sendiri tak ngotot untuk tetap minta dilantik, karena beliau tahu apapun ceritanya Pak Harris pasti akan dilantik karena tak ada masalah apa-apa. Sedangkan Bupati Rohul ngotot minta dilantik dikarenakan beliau sebelumnya sudah ditetapkan menjadi tersangka," ujar Novri seraya mengatakan, bahwa jam 10 malam tadi saja Pak Harris masih tetap ikut gladi.
Namun dia mengatakan tak tahu kapan dijadwalkan pelantikan untuk Bupati Pelalawan lagi. Sejauh ini, pihaknya hanya menunggu ketentuan dari Kemendagri terkait penjadwalan ulang pelantikan Bupati Pelalawan.
"Apakah akan dilantik Bulan Juni bersama Rohil dan Kuansing atau kah akan dilantik dalam waktu dekat, kita belum tahu," tukasnya.
Penundaan pelantikan Bupati Pelalawan ini jelas membuat hebos masyarakat Kabupaten Pelalawan. Salah satu Kepala SKPD mengatakan bahwa dirinya tahu kabar soal ini, baru subuh tadi.
"Jadi kebiasaan saya bangun jam 4 subuh langsung buka HP. Dan saya lihat jam 3 ada pemberitahuan dari protokoler, jika pelantikan Pak Bupati ditunda," katanya.
Seorang Kepala SKPD lain malah tahu informasi ini, saat hendak berangkat ke Pekanbaru dan sudah berada dalam kendaraan dinasnya, menghadiri pelantikan Bupati Pelalawan. Begitu tahu informasi ini dari protokoler, dirinya langsung memutar kembali kendaraanya ke rumah.
"Saya sudah pakai jas lengkap dan sudah berangkat. Tapi di tengah jalan, saat membaca pemberitahuan dari protokoler yang menyatakan pelantikan dibatalkan, langsung saya balik ke rumah lagi," katanya. (tim)
Editor : Ai
Tulis Komentar