SIAK, RIAUBERNAS.COM - Pemerintah Kabupaten Siak melalui Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Siak kembali berhasil menarik Pendapatan Asli daerah (PAD) Kabupaten Siak dari sektor wisata yang ada di Kabupaten Siak sebesar 200 juta lebih.

Angka tersebut terbilang fantastis karena sebelumnya seluruh Indonesia, termasuk Kabupaten Siak diserang wabah Covid-19, sehingga berdampak pada sepinya pengunjung. Namun geliat wisata kembali muncul saat Covid-19 melandai paska Liburan Idul Fitri tahun 2022 kamaren.

Berdasarkan data Dispar Kabupaten Siak, sebanyak 58 ribu pengunjung atau wisatawan datang berkunjung ke tempat objek wisata di Kabupaten Siak. Tentunya Dispar Siak kembali hasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari objek wisata tahun ini.

Kepala Bidang Destinasi dan Industri Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten Siak, Paula Chandra SE menyampaikan, jumlah wisatawan yang datang ke Kabupaten Siak selama libur lebaran tembus hingga 58 ribu orang pengunjung.

Dia mengatakan, dari sini Dispar Siak khususnya sudah dapat kembali membantu Pemkab Siak untuk PAD dari objek wisata yang ada di Kabupaten Siak.

"Kalau jumlah PAD dari tiket masuk objek wisata yang dikelola oleh Dispar Siak lebih kurang sebesar Rp 200 juta selama libur lebaran (Idul Fitri 1443 H) tahun ini," kata Paula, kepada awak media, Kamis (19/5) di Siak.

Paula menambahkan, kalau untuk besaran persentasenya belum dapat diperkirakan. dia mengatakan, sejak tahun 2020-2021 sebelumnya dimana tempat objek wisata di Siak ditutup akibat tingginya kasus penyebaran covid-19.

"Soalnya dari tahun lalu kita belum dapat perhitungan seberapa besar persentase pendapatan (PAD) dari tiket masuk objek wisata karena sempat ditutup, dan baru tahun ini mulai buka kembali," tutupnya. (Infotorial/Van) 

Sumber : Diskominfo Kabupaten Siak. /  Editor : Samsul