Diduga Karena Covid-19, Dr Cristian Ery Ditemukan Tewas di Tempat Praktek Sendiri

SIAK, RIAUBERNAS.COM - Sungguh mengejutkan, pemilik Praktek Dokter Keluarga Dr. Cristian Ery ditemukan tewas di tempat Praktek Sendiri jalan Yos Sudarso gang Saiyo Kelurahan Minas Jaya Kecamatan Minas Kabupaten Siak, Kamis (08/7/2021).

Penemuan mayat Dr. Cristian Ery berawal dari karyawan Sinta Ferliani melakukan komunikasi melalui Handphone, mengingatkan handphone tidak diangkat. Ia langsung ke TKP 

Kapolsek Minas melalui Kanit Reskrim Polsek Minas AKP Dafris SH membenarkan kejadian penemuan mayat berupa dokter itu. Saat melakukan evakuasi mayat, petugas menggunakan APD lengkap dengan Protap kesehatan. 

"Saat melakukan Swap test, hasilnya positif Covid-19. Dokter tersebut dimakamkan secara Protap kesehatan," jelas mantan Kapolsek Koto Gasib itu.

Diceritakan Dafris, penemuan mayat itu berawal dari Senin tanggal 05 Juli 2021 sekira pkl 08.00 Wib, Almarhum Dr. Cristian Ery menghubungi Sinta Ferliani melalui whatshap yang mana Sinta Ferliani sebagai karyawan tempat praktek dokter Almarhum.

Almarhum sempat mengatakan bahwa kita hari ini tutup saja karena saya sedang demam. Kemudian, karena tidak ada berita pada hari Rabu tanggal 07 Juli 2021, sekira pukul 08.00 Wib Sinta kembali menghubungi Almarhum apakah tempat praktek bisa di buka dan ia ingin menanyakan keadaan Almarhum apakah sudah sembuh.

"Akan tetapi Almarhum tidak mengangkat telepon dari Sinta, karena merasa tidak di jawab maka Ia mendatangi TKP,  karena Sinta tidak kunjung melihat almarhum, Sedangkan lampu di dalam hidup dan saksi menggedor pintu ruang praktek tetapi tidak ada jawaban.

Kemudian pada hari Kamis tanggal 08 Juli 2021 sekira pukul 09.00 Wib, Sinta bersama masyarakat Minas dan Babhinkamtibmas Minas Jaya Brigadir Elian membuka ruang praktek Almarhum  dan menemukan bahwa Dr. Cristian Ery sudah meninggal di dalam kamarnya yang berada di dalam tempat praktek almarhum, Almarhum dibawah ke Puskesmas Minas.

"Penyebab kematian masih didalami, dalam visum luar tidak ditemukan tanda kekerasan," tutupnya. (Van) 


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar