PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Seorang guru TK berinisial ML (30), beralamat di Desa Tambak Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan, telah menjadi korban tindak pidana pencurian dengan kekerasan (Perampokan) pada Selasa tanggal 03 Maret 2020.

Kapolres Pelalawan AKBP M. Hasyim Risahondua, S.Ik, M.Si, melalui Kasubbag Humas Polres Pelalawan IPTU Edi Haryanto kepada awak media, Rabu (04/3/2020) mengatakan, bahwa tindak pidana pencurian dengan kekerasan tersebut terjadi pada hari Selasa tanggal 03 Maret 2020 sekira pukul 07.00 Wib, di jalan PT. MUP Desa Segati Kecamatan Langgam.

Dimana saat itu korban berangkat dari rumahnya di Desa Tambak Kecamatan Langgam menuju tempat kerja TK Permata Kebun Segati PT. MUP Desa Segati Langgam. Setibanya di TKP, korban tiba-tiba di stop oleh pelaku dan kemudian mengatakan bahwa korban membawa narkoba.

Selanjutnya korban dibawa ke areal kebun sawit lalu diikat oleh pelaku, dan kemudian pelaku mengambil barang-barang milik korban lalu pergi meninggalkan korban. Sekira pukul 08.00 wib, korban ditemukan oleh saksi 1 Sdri. Yuni, dan kemudian memberitahukan ke saksi 2 yaitu Asisten Afd. IV PT.MUP Sdr. Eko Nainggolan.

"Kemudian, oleh para saksi, korban dibawa ke Klinik PT. MUP, dan selanjutnya dibawa ke Polsek Langgam guna pengusutan lebih lanjut," terang Edi.

Edi menambahkan, dalam kejadian tersebut, pelaku berhasil mangasak barang-barang milik korban, yaitu 1 (Satu) Unit SPM Supra X warna hitam No Pol 6292 IO beserta STNK, 1 (Satu) buah Laptop merk ACER, 1 (Satu) buah HP Samsung J2, Uang tunai sejumlah Rp. 2.000.000, Cincin emas seberat 1 Gram, dan  berkas-berkas kerja.

"Saat ini kasusnya ditangani oleh Polsek Langgam, dan pelaku masih dalam penyelidikan," pungkas Edi Haryanto. (sam) 

Sumber : Humas Polres Pelalawan. /  Editor : Samsul