Program Pendidikan Gratis Abdul Wahid - SF Hariyanto Dianggap Penting Bagi Masyarakat Bathin Solapan dan Pinggir

PEKANBARU Riaubernas) - Kampanye dialogis calon gubernur Riau Abdul Wahid berlangsung di Bathin Solapan dan Kecamatan Pinggir  pada Sabtu (9/10/24), Meskipun cuaca sangat terik dan listrik sempat padam, masyarakat antusias dan berjalan lancar.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDIP) Bengkalis Rahmat, mengungkapkan Abdul Wahid adalah sosok teladan baginya. "Bang Wahid adalah gubernur muda yang hebat dan selalu menepati janji," ucapnya. 

Rahmat juga mengenang, saat masyarakat setempat bertanya kapan calon gubernur Riau bisa hadir di daerah mereka, dan kini, Abdul Wahid sudah berada di hadapan mereka. Semua masyarakat pun memberikan tepuk tangan meriah.

Ia juga menegaskan komitmennya untuk memenangkan Abdul Wahid dalam Pilgub Riau.

Di tempat lain, Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bengkalis, Al Azmi mengungkapkan dukungannya kepada Abdul Wahid berdasarkan hati nurani. "Jika saya merasa tidak cocok, saya tidak akan mendukung, meskipun partai meminta," katanya saat kampanye dialogis di Kacamata Pinggir KM 2.

Tambahnya, melihat jejak digital Abdul Wahid yang nyaris tanpa masalah dan dukungan dari berbagai elemen masyarakat menjadi pertimbangan kuat bagi dirinya."Namun hari ini, saya mendukung karena provinsi Riau membutuhkan sosok pemimpin seperti Bang Wahid," ujarnya. 

Azmi juga menegaskan komitmennya untuk memenangkan Abdul Wahid 100% di daerahnya, minimal 75% di Kec. Pinggir, Mandau dan Bathin Solapan

Sementara itu Abdul Wahid dalam orasinya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas sambutan hangat dari masyarakat. Ia juga mengungkapkan beberapa visi misinya, salah satunya terkait pendidikan gratis.

"Provinsi Riau bisa memberikan SMA gratis. Insyaallah, jika saya terpilih, kami akan menggratiskan pendidikan, baik biaya sekolah maupun baju seragam," ujar Abdul Wahid.

Saat ia bertanya, "sulit menyekolahkan anak ibuk-ibuk?" masyarakat serempak menjawab sulit. 

Sementara itu,  Ia juga mengungkapkan keheranannya kenapa Dana Bagi Hasil (DBH) sawit yang telah diperjuangkan nya tidak sampai ke Bengkalis. 

Mendengar visi tersebut, salah seorang warga Risa, menegaskan  program pendidikan gratis yang diusung Abdul Wahid sungguh  bermanfaat bagi mereka. "Program pendidikan SMA gratis sangat membantu kami, karena di sini pendidikan menengah atas masih sulit dijangkau, terutama bagi keluarga kurang mampu," ujarnya.

Abdul Wahid kembali mengingatkan bahwa janjinya bukan sekadar janji. Ia berkomitmen untuk melaksanakan semua program yang telah ia utarakan.***


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar