BNNK Pelalawan Gelar Press Realese Hasil Kinerja Tahun 2022

Kepala BNN Kabupaten Pelalawan AKBP Kukuh Yulianto Widodo,

PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Pelalawan menggelar press realese terkait pencapaian, prestasi dan hasil kinerja selama Tahun 2022, pada Jum'at (30/12/2022).

Menurut Kepala BNN Kabupaten Pelalawan AKBP Kukuh Yulianto Widodo, BNN Kabupaten Pelalawan pada tahun 2022 menargetkan 1 kasus, namun yang berhasil terungkap sebanyak 3 kasus dengan tersangka sebanyak 3 orang dengan BB sebanyak 0,5 gram. 

Dan untuk tahun 2023 target 2 kasus. "Kita di BNN ini lebih fokusnya terhadap pencegahan penyalahgunaan narkoba, bukan pada pengungkapannya," ujar Kukuh.

Lanjut Kukuh, selama tahun 2022 BNN Kabupaten Pelalawan juga melaksanakan kegiatan pelaksanaan tes urine di instansi pemerintah dan swasta. Untuk di Pemkab Pelalawan sebanyak 1267 orang yang sudah di tes urine dan hasilnya negatif 956 orang dan positif 12 orang. Untuk TNI, Polri dan Kades sebanyak 71 orang, negatif 71 orang. Sementara untuk Desa Lubuk Kembang Sari, Desa Makmur, Desa Langkan, supir bus dan angkot ada sebanyak 95 orang dan semuanya negatif.

"Untuk di swasta, di perusahaan EMP Bentu. Ltd ada sebanyak 26 orang yang tes urine dan hasilnya negatif, PT Guna Dodos sebanyak 25 orang, negatif 20, positif 5 orang dan PT Pesawoan Raya 25 orang, negatif 24 dan positif 1 orang," terang AKBP Kukuh.

Selain itu, lanjutnya, BNN Kabupaten Pelalawan juga melaksanakan kegiatan Desa Bersinar (Bersih dari penyalahgunaan narkoba) yang berada di tiga desa yakni Desa Lubuk Kembang Sari, Makmur dan Desa Langkan. 

BNNK juga selama T.A 2022 mengadakan kegiatan Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM). Menurut Kukuh, IBM dibentuk sebagai mitra BNN yang bertujuan untuk perpanjangan tangan dalam program rehabilitasi yang sekaligus dikolaborasikan untuk membentuk Desa Bersinar. Menurutnya IBM sudah terbentuk di Desa Terantang Manuk, Kecamatan Pangkalan Kuras dengan memiliki 5 Agen Pemulihan (AP). Dan dari AP tersebut telah berhasil merangkul 8 orang klien pecandu yang telah dilaksanakan rehabilitasi rawat jalan dan rawat inap. Selain itu juga terbentuk IBM di Desa Lubuk Kembang Sari Kecamatan Ukui, Desa Makmur, Desa Langkan.

"Rencananya ketiga Desa tersebut akan dikolaborasikan untuk pembentukan Desa Bersinar yang sekarang masih dalam proses persiapan," ujar Mantan Kapolsek Air Molek ini.

Lanjutnya, penyebaran informasi dan edukasi P4GN terhadap pelajar sebanyak 547 orang, ASN 660 orang, Masyarakat 8.033 orang dan dunia usaha 400 orang. (Sam)


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar