Perguruan Silat Pangean Laman Pendekar Sutan Adakan Pemotian Laman Silat Pendekar Sutan

PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Perguruan Silat Pangean Laman Pendekar Sutan dan seluruh Laman di rantau, mengadakan 'Pemotian Laman Silat Pendekar sutan' (mematikan/menutup gelanggang silat), pada Minggu (21/11/2021) di Jalan Cempaka Kelurahan Pangkalan Kerinci Kota, Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan. 

Sebelum diadakan Pemotian Laman Silat Pendekar Sutan, terlebih dahulu diawali dengan 'Main di Laman' (Belajar Pencak Silat di Gelanggang) pada malam hari selama tiga malam berturut-turut, sejak Jum'at (19/11/2021).

Hadir pada acara Pemotian Laman Silat Pendekar Sutan tersebut, Guru Besar Silat Pangean Kabupaten Siak H. Saidi Marjohan (Pendekar Malin Kuning IV) mewakili Kadispora Provinsi Riau, Wakil Bupati Pelalawan Nasaruddin, SH, MH, Ketua Lembaga Adat Melayu Riau LAMR Pelalawan, beberapa Batin dan Jamah silat pangean di Rantau diantaranya ketua IKKS Kabupaten Pelalawan. 

Pada acara Pemotian Laman Silat Pendekar Sutan tersebut, juga dilakukan Pemotian Laman Tuo Pendekar Sutan dengan main Susilah dan Kepong berempat dan pengumuman yang mendapat gelar pendekar. 

Guru Besar Perguruan Silat Pangean H. Saidi Marjohan yang bergelar Pendekar Malin Kuning IV mengatakan, belajar silat sama dengan belajar agama dan tidak ada menyalahi aturan agama.

"Inti dari belajar silat adalah belajar agama, karena semua yang dipelajari dalam silat sesuai dengan tuntunan agama dan tidak ada yang menyalahi agama," kata H. Saidi Marjohan.

Selaku Guru Besar Perguruan Silat Pangean H. Saidi Marjohan juga berpesan, bagi pendekar yang terpilih agar dapat menjadi tauladan bagi anak laman lainnya, dan bagi yang tidak terpilih agar giat lagi belajar silat dan luruskan niat belajar karena Allah Ta'ala semata.

Sementara itu, Wakil Bupati Pelalalwan Nasarudin, SH, MH mengutarakan, kegiatan Silat Pangean ini sangat positif dan merupaksn Seni Budaya Melayu. 

"Kegiatan ini sangat positif, karena silat Pangean merupakan seni budaya Melayu yang harus kita jaga dan selaraskan dengan Visi dan Misi Provinsi Riau pada umumnya dan Kabupaten Pelalawan pada khususnya. Sekaligus sebagai kabupaten tujuan wisata di Sumatera dengan mengandalkan Destinasi Budaya Melayu," ujar Nasurudin. 

Berdasarkan Musyawarah Besar (Mubes), maka di angkatlah 5 orang 'Peneke' (Pendekar) yaitu: 
1. Marwan sebagai Pendekar Lomah. 
2. Amrizal sebagai Pendekar Arip. 
3. Daut sebagai Pendekar Ondah. 
4. Wandi sebagai Pendekar Sungguh. 
5. Musllitarap sebagai Pendekar Pandai. (Sam) 


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar