SIAK, RIAUBERNAS.COM - PSHT (Persaudaraan Setia Hati Terate) Ranting Koto Gasib pusat Madiun, menggelar kenaikan sabuk dari hijau ke Putih di Padepokan Mas Budi Sunyoto dusun Tanjung Sari Kampung Empang Pandan, pada Sabtu malam (19/6/2021).

Sebanyak 28 orang siswa yang terdiri, siswa pria sebanyak 22 orang dan wanita 6 orang itu, hadir dari beberapa Rayon untuk mengikuti tes sabuk terakhir tersebut.  Untuk kenaikan sabuk tersebut, mereka diuji oleh para pengurus PSHT, baik itu dari Koto Gasib, Lubuk Dalam, serta warga yang ditunjuk panitia pelaksana.

Pengujian terhadap para siswa PSHT itu merupakan proses sakral yang harus dilakukan oleh para siswa saat akan mengambil sabuk. Kegiatan pengambilan sabuk itu juga dihadiri Ketua Ranting PSHT Koto Gasib, Hendra, didampingi para Pengurus, Ketua Rayon PSHT Empang Pandan, Danu, para sesepuh, dan warga senior.

Mas Budi Sunyoto, selaku pendiri PSHT di wilayah Koto Gasib yang juga menjabat anggota Dewan Pembina PSHT Cabang Kabupaten Siak, terus memonitor di lokasi pelaksanaan. Sejak sore sampai malam haribacara berjalan sukses, Dan semangat siswa yang mengikuti tes cukup luar biasa.

Diantara 28 siswa itu, ada juga yang sudah berumur diatas 50 tahun, tetapi tidak menyurutkan semangat untuk tetap bertahan mengikuti latihan sejak awal sampai sabuk Putih kecil.

Jumadi, salah seorang warga dari Lubuk Dalam mengatakan, bahwa selangkah lagi akan menjadi warga. “Seperti menyeberang, saat ini adik-adik sudah mau sampai ke seberang, tinggal selangkah lagi pengesahan dan jadi warga,” ujar Jumadi di sela-sela memberikan motivasi kepada siswa. (Rbc) 

 Editor : Samsul