ROKAN HILIR, RIAUBERNAS.com - Bila tak ada aral melintang, tanggal 5 Maret sampai 2 April mendatang, 173 Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Kampus Riau akan melaksanakan praktek lapangan di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkab Rohil. Agar Praktek ini berjalan dengan baik, Pimpinan SKPD diminta untuk membantu dan membimbing kegiatan yang dilakukan Praja IPDN tersebut.

"Pemkab Rohil memberikan apresiasi dan dukungan terhadap praja IPDN yang akan melakukan praktek lapangan selama satu bulan dinegeri seribu kubah. Namun selama ditugaskan di SKPD, kita minta kepada praja untuk senantiasa menjaga kedisiplinan,"Kata Bupati Rohil, H Suyatno Amp, Selasa (16/2/2016).

Ia mengatakan, sebelum melaksanakan praktek, diminta pada Pelaksana Tugas (Plt) Sekdakab Rohil, Drs H Surya Arfan Msi untuk menyiapkan pemondokan bagi praja IPDN yang akan melaksanakan Praktek lapangan dirohil.

"Untuk pemondokan nanti akan kita tempatkan di masing-masing rumah Pimpinan SKPD, Kemudian sisanya barulah dipondokan di rumah penduduk. Makanya saya minta pak Sekda dan Camat Bangko tolong persiapkan hal ini," pintanya.

Lanjutnya, ia juga meminta kepada pimpinan SKPD untuk dapat menunjuk ajar dan memberikan pekerjaan kepada praja selama bertugas. Jangan sampai praja ini datang, kemudian duduk diam kemudian pulang.

"Berikan pekerjaan, sehingga mereka dapat belajar bagaimana nanti tugas-tugas di pemerintahan, pembangunan maupun kemasyarakatan. Nah, pengalaman seperti inilah yang akan mereka bawa di tengah masyarakat setelah menyelesaikan studinya," ungkapnya.

Katanya, untuk kegiatan apel pagi dan sore juga harus dilaksanakan praja bersama SKPD. "Kita di SKPD setiap hari ada apel pagi dan sore, begitu juga setiap hari Kamis ada senam, kemudian apel 17 hari bulan. Jadi praja-praja juga ikut bareng apel. Namun kalau kedapatan SKPD tidak melaksanakan apel pagi dan sore, praja bisa saja langsung lapor ke saya," ancamnya.

Sementara itu, Plt sekdakab Rohil, Drs H Surya Arfan Msi meminta semua pimpinan SKPD untuk menyediakan pemondokan bagi praja yang akan melakukan kegiatan praktek lapangan beserta dengan kebutuhan lainnya.

"Meskipun ada jatah uang makan, tapi para Kadis/badan/kantor juga harus membantu. Adik-adik kita ini melakukan Pratek lapangan sekaligus membantu pekerjaan di masing-masing Satker. Salah satunya dalam penyusunan Standar Oprasional Prosedur (SOP) yang memang masih banyak yang belum," katanya singkat.

Di tempat yang sama, Direktur IPDN Riau M. Ilham mengatakan tujuan praktek lapangan ini guna memberikan pemahaman kepada praja selama nantinya bertugas dimasing-masing SKPD. "Kami berharap kepada kepala SKPD Rohil agar selama praktek dilapangan dapat membimbing praja. Jadi, setelah mereka tamat nanti sudah bisa langsung bekerja dalam memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat," harapnya.

Dirinya juga berpesan agar semua SKPD jangan ada yang memberikan kendaraan baik berupa mobil maupun motor karena tidak dibenarkan dalam peraturan dalam pendidikan IPDN. "Kalau bareng kadis atau pegawai lainnya tidak masalah, namun kalau bawa sendiri jangan, "pungkasnya. (adv/hms/ar)



Editor    : Ai