SIAK, RIAUBERNAS.COM - Tidak jelasnya terkait lamaran pemuda tempatan (Anak Tualang, red) yang tidak dipanggil untuk ikuti seleksi bekerja di Perusahaan  terbesar Asia Tenggara yaitu PT. IKPP, Aliansi Putra Tempatan Tualang (APTT) akan menggruduk PT. IKPP Perawang pada Rabu mendatang.

"Iya bang, kita akan melaksanakan aksi pada hari Rabu (4/11/2020) besok. Kita targetkan 100 masa akan menggruduk PT. IKPP Perawang," jelas salah seorang Kordinator aksi Abri Ade kepada Riau Bernas, Minggu (1/11/2020) di Kecamatan Tualang.

Dijelaskannya, bahwa pihak aliansi sudah berkoordinasi dengan pihak perusahaan melalui Humas PT. IKPP Perawang terkait persoalan ini, namun tidak digubris.
"Ada sekitar 27 lamaran Putra Tualang kita masukkan, satupun belum ada panggilan, jangankan bekerja, panggilan tes aja belum ada," jelasnya. 

Dirinya bersama dengan putra tempatan lainnya mengancam akan membawa masa lebih banyak lagi apabila tuntutan mereka tidak dipenuhi.

Selain perihal tenaga kerja Tempatan yang diatur oleh Perda Siak, APTT juga akan mengangkat isu terkait lingkungan disekitar Korporasi Pabrik.

"Saya baru dapat info terkait limbah dan sampah kayu di Sungai Siak yang merugikan nelayan, serta merusak kesehatan masyarakat yang saat ini mengaku risau dengan keadaan seperti ini yang dilakukan oleh Perusahaan IKPP Perawang ini," tandasnya. (Van)

 Editor : Samsul