SIAK, RIAUBERNAS.COM - Dalam rangka untuk menangani masyarakat yang terdampak Covid 19 yang ada di wilayah Kabupaten Siak, Bupati Siak Drs. H. Alfedri, M.Si, mengarahkan pihak Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Siak agar dapat memperhatikan masyarakat yang belum punya Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang terdampak Covid 19, khususnya yang muslim.

Demikian di sampaikan Bupati Alfedri saat melangsungkan pertemuan bersama komisioner Baznas Siak di Zamrud room komplek perumahan Bupati Siak, Selasa (09/06/2020).

Pada kesempatan tersebut, Bupati Siak juga memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pihak Baznas yang telah bersinergi dengan pemerintah daerah terutama dalam menanggulangi masyarakat yang terdampak positif covid 19, yang di lakukan sejak bulan februari hingga akhir mei 2020.

"Seperti telah kita ketahui Baznas Siak telah kucurkan Dana untuk membantu masyarakat yang terdampak covid 19 senilai 3.4 Milyar lebih. Ini merupakan hal yang luar biasa untuk membantu dan meringankan beban pemerintah dalam penaganan masyarakat yang terdampak covid," jelas Alfedri.

Lanjut disampaikan Alfedri, sampai saat ini perhatian pemerintah cukup baik, baik itu bantuan pemerintah pusat maupun daerah. Hal ini berkat kesungguhan kita dalam memberikan perhatian kita kepada masyarakat.

Warga kita yang terdampak Covid-19 sebanyak 52 ribu KK. Hal ini dapat kita layani secara bersama- sama, baik itu melalui bantuan dari Pusat maupun Daerah. Disamping itu, adanya sinergitas pihak Baznas dan swasta.

"Untuk kedepannya, mulai saat ini saya mengharapkan kepada pihak Baznas untuk memperhatikan dan membantu saudara-saudara kita yang tidak mempunyai NIK, yang tidak ada dalam data Dinsos. Hal ini bertujuan agar masyarakat kita ini dapat terbantu juga dalam masa pademi ini. Insyaallah dalam waktu dekat data warga kita yang tidak punya Nik tersebut segera rampung," ujar Alfedri.

Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Siak, H. Abdul Rasyid Suharto menyampaikan, bahwa Baznas Siak telah mengkucurkan dana untuk penangan Covid 19 mulai bulan Februari hingga Mei 2020, sudah mencapai 3,4 milyar lebih.

"Ini dilakukan dengan memberikan bantuan berupa Alat APD untuk tenaga Medis, dan memberikan bantuan limbako untuk masyarakat yang terdampak Covid 19, yang tersebar di 14 kecamatan," terangnya.

Abdul Rasyid menambahkan, Baznas juga telah meluncurkan bantuan Limbako kepada masyarakat Kabupaten  Siak mencapai 9000 KK lebih. "Dan untuk kedepannya, kita akan melakukannya lagi sesuai dari arahan bapak Bupati," tutupnya. (Van/adv)

Sumber : Humas Pemkab Siak. /  Editor : Samsul