Ratusan Pegawai Negeri Istana Diambil Sumpah, Alfedri: How to Manage Your Boss

SIAK, RIAUBERNAS.COM - "Kalau bisa, pegawai itu punya pemikiran seperti Bupati, atau How to manage your Boss". Hal itu disampaikan Bupati Siak Alfedri, usai mengambil sumpah/janji Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Siak, Selasa (30/7/2019).

Artinya, kata Alfedri, seorang pegawai bisa menyelamatkan pimpinan dan bukan menjerumuskan pimpinan. Selain itu memiliki pemikiran seperti Bupati, memiliki loyalitas yang tinggi untuk memajukan daerah, dan siap melayani masyarakat dengan sepenuh hati.

"Loyalitas bagi PNS itu sangat penting. Loyalitas itu bukan asal bapak senang, tapi melainkan patuh memenuhi arahan pimpinan dan terhadap pekerjaan", jelas Alfedri, di aula kantor Bupati Siak.

Menurutnya, kesiapan dan kemauan untuk merubah pola pikir, sikap dan perilaku sebagai pegawai negeri sipil yang berintegritas dan profesional, menjadi pondasi dan esensi strategis yang menentukan keberhasilan reformasi dan birokrasi.

PNS yang disumpah tersebut, terdiri dari tenaga pelaksana di OPD, tenaga kesehatan, tenaga guru dan lain-lai, yang diangkat dari honorer K1 dan K2, dari pegawai tidak tetap (PTT), maupun melalui seleksi umum. Tampak hadir Asisten I, Asisten II, Sekretaris BKPSDMD, dan sejumlah pimpinan OPD.

Menurut Kepala Bidang Pembinaan dan Pengawasan Aparatur Negeri Sipil BKPSDMD Kabupaten Siak, Fuad Alsagaf, pengambilan Sumpah/Janji PNS ini adalah sangat penting bagi seorang aparatur negara.

Dijelaskannya, kewajiban bagi PNS mengucapkan sumpah/janji ini diatur dalam pasal 66 ayat (1) Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.

“Setiap calon PNS dan PNS wajib mengucapkan sumpah/janji, begitu bunyi Pasal 66 ayat (1) yang terdiri dari 141 Pasal dan disahkan pada 15 Januari 2014 tersebut", terang Fuad.

Hal ini, lanjut dia, sebagai pembinaan mental Pegawai Negeri Sipil yang jujur, bersih, dan sadar akan kewajiban, serta  tanggungjawab sebagai abdi negara dan pelayan masyarakat.

Selain Pasal 66 ayat (1), kewajiban dimaksud juga diatur dalam Pasal 39 ayat (1), ayat (2) dan ayat (3) Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS. (Van)

 


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar