SIAK, RIAUBERNAS.COM - Unsur pimpinan Kecamatan Tualang (Upika Tualang) melaksanakan pembongkaran cafe remang-remang yang berada di jalan pipa Kaltex Perawang Barat Kecamatan Tualang, Kamis (8/11/2018) sekitar pukul 10.00 WIB.

Tim gabungan dari Satpol PP, Dinas Perhubungan, Pihak kepolisian dan TNI, bersama tokoh masyarakat dan Ormas Kecamatan Tualang, dan pembongkaran cafe remang-remang tersebut berlangsung lancar.

Pembongkaran yang dilakukan secara manual dengan menggunakan linggis dan palu tersebut, ternyata tidak mendapatkan perlawanan dari pemilik kafe remang-remang berkedok esek-esek tersebut. Tampak bangunan kosong dan dikunci dengan gombok, namun barang-barang pemilik cafe itu masih berada didalam rumah tersebut.

Melihat itu, petugas langsung membongkar satu persatu dengan menggunakan linggis. Terlihat dari kejauhan, pemilik kafe dengan wajah kusam menyaksikan cafenya diroboh oleh petugas gabungan Upika Kecamatan Tualang itu.

"Ada sekitar 12 cafe remang-remang berkedok esek-esek yang kita bongkar. Kita sudah rapat dan layangkan surat agar secepatnya dikosongkan (bongkar sendiri, red), tapi diindahkan. Makanya hari ini langsung dibongkar", sebut Camat Tualang Zalik Efendi kepada RiauBernas.com.

Dijelaskan Zalik, Upika sudah melakukan tahap persuasif dan melaksanakan rapat, cuma diindahkan,  kafe  disini sudah meresahkan masyarakat, tambah lagi ini lahan milik PT BOB.

"Kita sudah kordinasi juga ke BOB terkair pembongkaran ini, serta bangunan liar yang berada di lahan BOB agar secepatnya dikosongkan", jelasnya.

Sementara itu, Pemilik lahan dari PT BOB, melalui staf Pertanahan, Indra Lesmana mengatakan, bahwa 25 meter dari Pipa BOB masih aset negara dan ditandai dengan pembatas.
 
"Kedepan kita buat Plang agar tidak ada bangunan liar berdiri lagi. Intinya jalur 25 meter dari pipa harus disterilkan dulu", pungkasnya. (Van)