Korban Gempa Lombok Bangun Rumah Bambu

Rumah sementara yang terbuat dari bambu dan dibangun secara gotong royong oleh warga korban gempa di Lombok Utara

LOMBOK (Riaubernas.com) – Sebanyak 25 Kepala Keluarga korban gempa di Desa Medane, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara membangun rumah hunian sementara yang terbuat dari bambu. Rumah-rumah bambu ini dibangun secara gotong royong menggunakan bahan dari bambu-bambu yang memang mudah didapat di desa tersebut.

Rumah bambu yang dibangun di areal perkebunan kelapa itu, memang sebagai tempat berlindung sementara saja, menunggu realisasi dana bantuan pembangunan rumah-rumah warga yang hancur akibat gempa.

Hal ini diungkapkan oleh salah seorang pengungsi gempa Lombo Utara, Hendry, menurutnya berdirinya rumah-rumah sementara yang bertiangkan batang bambu, berdindingkan anyaman bambu dan beratapkan anyaman ilalang ini, dikarenakan bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Yang pengerjaannya dilakukan secara gotong-royong.

“Kita mengerjakan rumah bambu ini secara gotong-royong, ada 25 kepala keluarga. Kami dibantu oleh Baznas,” terang hendry sebagaimana di kutip dari cnnindonesia.com (26/8/2018)

Walau terbuat dari bahan yang murah dan mudah di dapat, namun warga korban gempa amat bersyukur adanya rumah sementara tersebut.

“Sangat membantu sekali adanya rumah bambu ini,” imbuhnya.

Tak hanya rumah bambu, Baznas juga membangun Rumah Sakit (RS) lapangan untuk membantu korban gempa Lombok yang terkena penyakit.

“Sejak hari kedua bencana gempa kita (Baznas) sudah membuka Rumah Sakit Lapangan, membantu pengobatan korban gempa,”terang Wakil Ketua Baznas Zainul Bahar Nur

Editor    : Apon


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar