Tingkatkan Kapasitas Bisnis Hulu, ELNUSA Tambah Aset AWB Offshore

JAKARTA – PT Elnusa Tbk (“ELNUSA”) melihat peluang pasar pada industri migas yang masih besar ke depan, atas peluang tersebut ELNUSA terus meningkatkan kapasitas bisnis guna menambah profit perusahaan dengan melakukan investasi yang tepat guna.

Karenanya pada semester pertama tahun 2023 ini, ELNUSA mengalokasikan belanja modalnya untuk membeli Accomodation Work Barge (AWB) Offshore jenis tongkang kerja yang siap dipergunakan dalam mendukung optimalisasi produksi migas melalui kegiatan workover dan well intervention. Hal ini tentunya sejalan dengan program Pemerintah Indonesia dalam menetapkan sasaran mempercepat realisasi target 1 Juta Barel Minyak dan 12 BSCFD Gas demi ketahanan energi nasional masa depan.

Direktur Utama ELNUSA John Hisar Simamora menyatakan, pihaknya tidak tinggal diam merespon gairah iklim migas tanah air yang kembali membara, terlebih SKK Migas telah menyampaikan bahwa potensi hulu migas di lepas pantai dan Indonesia bagian timur masih amat besar.

"Untuk itu, adalah tugas kami sebagai satu-satunya aset nasional yang memiliki kompetensi dan pengalaman mumpuni di bidang jasa migas untuk mengerjakan dan mengembangkan industri migas di Indonesia,” tutur John.

AWB Offshore yang dibeli ELNUSA ini merupakan armada ke-11 yang dikelola oleh Anak Usaha ELNUSA yakni PT Elnusa Trans Samudera (ETSA) yang bergerak di bidang jasa pendukung kelautan pada energi lepas pantai. AWB Offshore ini memiliki kapasitas deck area yang cukup luas yang dapat menampung akomodasi sebanyak 200 personal on board (POB) dan memiliki crane dengan kapasitas 92,2 ton yang mampu digunakan untuk menunjang produksi migas di Offshore.

John menambahkan, Investasi ini akan mendatangkan dua hal. Pertama, akan meningkatkan kepercayaan pelanggan dan pemegang saham terhadap ELNUSA dalam mendukung optimalisasi produksi migas menggunakan aset mandiri. Kedua, menambah profit perusahaan secara konsolidasian, AWB Offshore ini diyakini menjawab permintaan pasar yang sedang tumbuh dan ditargetkan dapat mendukung produksi migas di perairan Kalimantan Timur, perairan laut Jawa, perairan Sumatera dan wilayah Offshore lainnya.

"Selain itu, dengan investasi AWB Offshore ini ditargetkan bisa menekan biaya operasi (sewa) dan peningkatan efisiensi proyek hingga 20 persen. Atas hal tersebut, kami siap mendukung secara penuh program Pemerintah dalam mengembalikan masa keemasan produksi migas nasional yang pada akhirnya signifikan berkontribusi pada capaian pendapatan negara,” pungkas John.

Sekilas Elnusa (IDX: ELSA)

Elnusa merupakan anak perusahaan PT Pertamina Hulu Energi (PHE) yang tergabung dalam Subholding Upstream Pertamina. Sebagai satu-satunya Perusahaan jasa energy Nasional yang memberikan solusi total, Elnusa memiliki kompetensi inti pada jasa hulu migas, jasa distribusi dan logistik energi dan jasa penunjang. Lini jasa hulu migas meliputi jasa Geoscience & Reservoir (land, transition zone & marine serta data processing), jasa pengeboran & pemeliharaan lapangan migas (drilling & workover), jasa engineering, procurement, construction & operation maintenance (EPC-OM). Lini jasa distribusi dan logistik energi meliputi jasa transportasi BBM, pengelolaan depot, hingga penjualan chemical. Lini jasa penunjang meliputi jasa marine support, fabrikasi, hingga manajemen data. Saat ini, Elnusa melayani perusahaan migas nasional maupun internasional, antara lain Pertamina Group, British Petroleum, Conoco Phillips, Soco Exploration (Vietnam) Ltd dan lain-lain. Elnusa terdaftar pada Bursa Efek Indonesia dengan kode emiten ‘ELSA’ serta memiliki lima anak perusahaan yang mendukung kompetensinya. Informasi lebih lanjut dapat diakses pada www.elnusa.co.id_ (**)


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar