ROKAN HILIR Mobil dan Kenderaan truk membawa muatan, menuju sinaboi harus ekstra hati hati oleh 
Karena kondisi jalan sangat memprihatinkan .

Tampak dilokasi jalan lintas desa sungai nyamuk truk terjebak kerusakan jalan tersebut 

Padahal jalin sungai nyamuk Sinaboi satu satunya akses harapan masyarakat mengangkut hasil tanaman tani bisa keluar daerah .

Masalah kerusakan jalan terlambat ditangani oleh provinsi riau mungkin saja kurang dana atau mungkin kurangnya menyuarai ke pemerintah dan DPRD ke provinsi Riau .

Meskipun semua pihak mengetahui bahwa jalan lintas Sinaboi tersebut menjadi tangung jawab provinsi riau, bukanlah  tanggung jawab daerah namun jangan dibiarkan telantar begitu saja .

Masyarakat memang tahu Gubernur riau Syamsuar putra Rohil kelahiran desa jumrah, takan mungkinlah akan menyia yiakan jalan lintas sinaboi rusak begitu, tanpa adanya perbaikan dan perawatan 

Demikian diungkap Agus (40) Warga Sinaboi, Sabtu (13/3/21) dilokasi jalan lintas Sei nyamuk kecamatan Sinaboi 

Ia mengatakan akses jalan merupakan urat nadi laluan baik orang dan barang bisa menompang tumbuhnya ekonomi didaerah ini 

"Agus berharap pemkab dan DPRD Bisa menyuarai kerusakan jalan provinsi Riau ini," harapnya 

Menanggapi kerusakan jalan lintas sei nyamuk Sinaboi, Bupati Rohil terpilih Afrizal Sintong  ikut merasa prihatin 

Melalui whatsappnya Sabtu (13/3/21) Bupati terpilih Afrizal Sintong menyebutkan kerusakan jalan lintas sei nyamuk Sinaboi, akan segera perbaiki 

Menurut afrizal untuk perbaikan tidak menjadi masalah, meskipun jalan lintas diambil provinsi riau, Kami akan segera usulkan perawatan jalan tersebut.

"Saya harapkan kepada warga sinaboi bersabar jelang perbaikan jalan, kami akan terus melakukan komunikasi meskipun perbaikan jalan sudah menjadi tanggung jawab provinsi ,"tuturnya 

Bupati terpilih ini juga mengatakan jalan adalah urat nadi, lalu lalang orang dan barang namun demikian jangan dibiarkan begitu, sehingga bisa mengalami kerusakan  lebih parah lagi 

"Jika akses jalan sudah bagus pemerintah daerah merasa senang, dan begitu juga sebaliknya harapan masyarakat hendaknya " imbuhnya (Syofyan Rambah)