Pekanbaru - Kepala Bagian Tata Usaha Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Riau, Iwan Setiawan, bersama Kepala Subbagian Hukum, Kepegawaian, dan Organisasi, Dwi Nike Agriani, melakukan peninjauan langsung terhadap pelaksanaan Ujian Seleksi Kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).

Kegiatan ini berlangsung di Kantor Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional XII, Pekanbaru, Senin (28/4/2025).

Ujian seleksi ini diikuti oleh 40 peserta yang merupakan Pegawai Pemerintah Non-Pegawai Negeri (PPNPN) yang selama ini telah mengabdi di lingkungan Kantor Wilayah BPN Provinsi Riau dan Kantor Pertanahan di wilayah tersebut. Mereka mengikuti sejumlah tahapan seleksi yang meliputi ujian kompetensi teknis, manajerial, sosial kultural, serta wawancara berbasis komputer.

Dalam kesempatan tersebut, Iwan Setiawan menegaskan pentingnya proses seleksi ini sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas aparatur sipil negara di lingkungan BPN. Ia menyampaikan bahwa pelaksanaan seleksi harus berjalan secara objektif, transparan, dan akuntabel, sehingga dapat menghasilkan pegawai yang tidak hanya kompeten di bidangnya, tetapi juga memiliki komitmen kuat terhadap pelayanan publik.

"Seleksi ini merupakan momentum penting untuk memastikan bahwa SDM yang bergabung melalui skema PPPK adalah mereka yang berkualitas, profesional, dan berintegritas. Harapan kami, para peserta yang lolos nantinya dapat membawa semangat baru dalam meningkatkan layanan pertanahan yang lebih cepat, tepat, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat," ujar Iwan Setiawan.

Iwan Setiawan juga mengapresiasi kesiapan panitia penyelenggara dan seluruh pihak yang terlibat dalam proses pelaksanaan seleksi, sehingga dapat berjalan tertib dan sesuai standar protokol yang ditetapkan.

Kepala Subbagian Hukum, Kepegawaian, dan Organisasi, Dwi Nike Agriani, menambahkan bahwa seleksi PPPK ini menjadi bagian dari strategi reformasi birokrasi yang tengah dijalankan oleh Kementerian ATR/BPN. Peningkatan kualitas sumber daya manusia menjadi kunci utama dalam mewujudkan organisasi yang lebih modern dan adaptif terhadap perubahan zaman.

"Dengan rekrutmen berbasis kompetensi ini, kami berharap dapat mempercepat terwujudnya pelayanan pertanahan yang prima, transparan, serta mampu menjawab tantangan pembangunan nasional yang terus berkembang," tutur Dwi Nike.

Pelaksanaan ujian berlangsung dengan tertib dan kondusif. Para peserta tampak mengikuti seluruh tahapan seleksi dengan penuh semangat dan optimisme. Hasil seleksi ini nantinya akan diumumkan secara resmi oleh panitia pusat melalui laman dan media resmi yang telah ditetapkan.

Seleksi PPPK ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam mendukung transformasi birokrasi di Kementerian ATR/BPN, serta mempercepat terwujudnya layanan pertanahan yang Melayani, Profesional, dan Terpercaya sejalan dengan visi #TerusMelajuUntukIndonesiaMaju dan misi #ATRBPNMajudanModern. (**)