PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Terkait pemberitaan sebelumnya di media ini soal dugaan adanya pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) yang menggunakan jerigen, pengawas SPBU Pusat Kota Pangkalankerinci, Andika, mengatakan bahwa jerigen yang diisi oleh operator pada hari Kamis (21/5/2020) adalah jenis pertalite, bukan premium sebagaimana diberitakan media ini sebelumnya.

Hal ini diungkapkan Pengawas SPBU Pangkalan Kerinci dengan Nomor SPBU 14.284.633, Andika,  setelah mengumpulkan semua petugas operator dan sekuriti yang bertugas di hari tersebut.

"Ya, saya sudah cek dan kroscek dengan operator, dan menurut operator dia tidak ada mengisi jerigen premium tapi yang ada dia tengah mengisi jerigen pertalite," kata Andika pada media ini, Sabtu (23/5/2020).

Dia menjelaskan bahwa ini memang hanya persoalan misskomunication saja. Pasalnya, untuk pengisian premium memang terjadi antrian kendaraan bermotor pada siang itu dan pengisian pertalite dilakukan dilajur sebelah kanan, karena posisi pompa berdampingan.

"Jadi, posisi pompa premium memang berdampingan dengan pompa pertalite," terang Andika.

Seperti diberitakan sebelumnya di media ini, pengisian jerigen tertangkap kamera pada hari Kamis (21/5/2020) di siang bolong, dimana pada saat itu masyarakat tengah mengantri premium di SPBU yang berada di Pusat Ibukota Kabupaten Pelalawan. (ndy)

 

 

 Editor : Andy