PELALAWAN, RIAUBERNAS.com - Selama ini, di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Pangkalankerinci, antara Kades dan Badan Pemerintahan Desa (BPD) telah terjalin kerjasama yang baik. Artinya, BPD selaku perwakilan dari masyarakat terus memantau dan melihat semua pembangunan di Desa Mekar Jaya.

Hal ini terungkap saat Kades Mekar Jaya, Kamaruzzaman, beraudiensi dengan BPD Desa Sidomulyo, Kecamatan Lirik, Inhu, Selasa (19/1/2016). Menurutnya, begitu juga dengan pengalokasian dana yang diperoleh Desa Mekar Jaya ini, BPD di sini turut serta pula mengontrolnya.

"Kami di sini mendapatkan alokasi dana dari dua pos yakni pos Alokasi Dana Desa (ADD) dan pos Dana Desa (DD) yang masing-masing berbeda peruntukkannya," terang Kades Kamaruzzaman saat audiensi dengan BPD Desa Sidomulyo, Lirik, yang datang berkunjung ke desa tersebut, Selasa (19/1/2016).

Kata Kades, untuk alokasi dana ADD diperuntukkan sebagai biaya operasional dari mulai RT/RW, BPD, LKMD, Kadus dan kegiatan terkait lainnya. Sedangkan dana DD atau Dana Desa diperuntukkannya selain untuk pengembangan LKMD juga untuk meningkatkan kapasitas LPTQ.

"Dalam satu tahun, dari dua pos tersebut, kami menerima kurang lebih 1 milyar," ujarnya.

Pada kesempatan itu, terjadi diskusi dan saling tanya jawab antara BPD Desa Mekar Jaya dan Desa Sidomulyo. Dimana BPD Desa Sidomulyo menanyakan soal potensi desa yang sudah dikelola di desa Mekar Jaya yang fungsinya untuk pemasukan desa. Begitu juga soal alokasi dana ADD yang diperoleh tiap desa yang ada di Provinsi Riau.

Sampai berita ini diturunkan, audiensi yang berlangsung di ruang pertemuan Desa Mekar Jaya masih berlangsung. (dra)

Editor : Ai