Stand RAPP Tampilkan Berbagai Program Perusahaan di Pelalawan Expo 2019

Bupati Pelalawan tengah mendengarkan pemaparan Head of Education CD RAPP, Sundari Berlian, soal program pendidikan di perusahaan tersebut saat menyambangi stand PT RAPP.

PELALAWAN, RIAUBERNAS. COM - Tahun ini,  gelaran Pelalawan Expo 2019 secara resmi dibuka Wakil Gubernur Riau, H. Edit Natar Nasution, pada Minggu (6/10/2019) malam, di lapangan Kreatif Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Riau. Pelalawan Expo ini merupakan rangkaian kegiatan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Pelalawan yang ke-20 pada tanggal 12 Oktober 2019 mendatang.

Dan seperti tahun-tahun sebelumnya,  PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) tak pernah ketinggalan turut terlibat dalam kegiatan bergengsi tingkat kabupaten ini.  Dengan stand yang berada di sekitar pintu masuk,  membuat masyarakat yang datang ke lokasi pameran langsung tertuju mendatangi stan milik perusahaan kayu yang berbasis di Pangkalankerinci itu. Namun berbeda dengan tahun sebelumnya,  dalam event Pelalawan Expo 2019 kali ini, stand PT Riau Andalan Pulp and Paper tidak hanya menampilkan hasil serat kayu menjadi kertas saja tapi juga menampilkan serat kayu menjadi serat viskosa dari Asia Pacific Rayon (APR) dan juga hasil kamera trap dari Restorasi Ekosistem Riau (RER).

Tak hanya produk kertas, serat viskosa dan hasil kamera trap saja, juga dipajang berbagai kerajinan tangan dari anak-anak Sekolah Dasar (SD) yang dibina Community Development (CD) melalui Program School Improvement.

Pada kesempatan tersebut,  Head of Education CD RAPP, Sundari Berlian menjelaskan program ini merupakan program pengembangan masyarakat dan ini menjadi program unggulan. Sebelumnya program ini merupakan bagian dari Pelita Pendidikan.

"Program ini dirancang untuk guru, kepala sekolah dan pengawas sekolah. Beberapa pelatihan juga diadakan untuk mengembangkan skill para guru sehingga mutu dan kualitas siswa juga meningkat," jelas Sundari yang akrab disapa Neneng.

Selain pembelajaran, pelatihan yang diberikan ke sekolah mitra ini juga bertujuan untuk meningkatkan akreditasi sekolah dan mendukung sekolah Adiwiyata.

"Sejumlah sekolah binaan kita sudah ada yang mendapatkan adiwiyata, bahkan prestasinya meningkat. Untuk akreditasi, bukti fisik kegiatan di sekolah sangat penting, tanpa itu tidak masuk penilaian akreditasi. Kemudian juga dibutuhkan pengayaan penyiapan materi kesiapan akreditasi dari sekolah mitra," jelasnya.

Neneng menyebutkan saat ini total sekolah yang mengikuti Program School Improvement berjumlah 60 sekolah yang tersebar di lima kabupaten. 

Bupati Pelalawan,  HM Harris, dikonfirmasi soal ini menyatakan apresiasinya atas keikutsertaan sejumlah perusahaan dalam event Pelalawan Expo ini,  tak terkecuali PT RAPP.  Apalagi perusahaan kayu yang berbasis di Pangkalankerinci itu tak pernah absen mengikuti gelaran atau kegiatan yang diadakan oleh Pemkab Pelalawan. 

"Kita harapkan perusahaan-perusahaan lain pun dapat turut berkontribusi dalam membangun  Kabupaten Pelalawan," tukasnya. (ndy) 


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar