Wabup Zardewan Buka MTQ Tingkat Kabupaten Pelalawan Ke XVIII di Teluk Meranti

PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Diikuti 448 orang dengan mempertandingkan 7 cabang lomba, Wakil Bupati Pelalawan Drs. H. Zardewan membuka event bergengsi keagamaan tingkat Kabupaten, Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke XVIII di Kecamatan Teluk Meranti, Selasa malam (11/9).

Kegiatan yang merupakan agenda rutin nasional Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) itu, diikuti kafilah-kalifah dari 12 kecamatan masing-masing. Pembukaan MTQ diawali dengan laporan ketua pelaksana yang  dilanjutkan dengan pelantikan Dewan Hakim yang terdiri atas hakim, koordinator, sekretaris, serta pengamat yang terdiri dari unsur akademisi, ulama, qori-qoriah, dan ahli tafsir.

Dalam pembukaan MTQ ini, antusias masyarat Kabupaten Pelalawan khususnya Kecamatan Teluk Meranti untuk menyaksikan event tahunan ini cukup tinggi. Hal ini terlihat dari kursi yang disiapkan panitia, terisi penuh, bahkan banyak juga beberapa warga yang ingin menyaksikan MTQ, terpaksa berdiri. Ditambah lagi dengan sorotan cahaya lampu yang berkelebatan di area pembukaan MTQ, menambah ketakjuban tersendiri bagi masyarakat yang menyaksikan.


Dalam sambutannya, Ketua Panitia MTQ ke XVIII,
Drs.Zulhelmi, mengatakan bahwa dengan kegiatan ini diharapkan dapat terwujud pembangunan berkelanjutan menuju Pelalawan Emas. Dalam kegiatan ini, diikuti oleh peserta sebanyak 448 orang yang berasal dari 12 kecamatan yang ada di Kabupaten Pelalawan. Ada 7 cabang pertandingan yang dilombakan yakni Tilawah, Khat atau Kaligrafi, Syarhil, Fahmil, MMQ dan Hifzh.

"Kegiatan ini akan dilaksanakan selama lima hari, dari tanggal 10-15 September," katanya.

Sementara Wakil Bupati Pelalawan Drs H Zardewan dalam sambutannya mengatakan bahwa MTQ yang dilaksanakan ini semestinya tidak dijadikan sebagai seremonial saja, namun sebagai ajang bagi masyarakat untuk gemar membaca Alquran dan menjadikannya sebagai tuntunan hidup. Ini artinya, bahwa moment MTQ  seharusnya dijadikan ajang membumikan Alquran sehingga dengan begitu masyarakat jadi gemar membaca Alquran.

"Karena kandungan Alquran juga adalah tuntunan hidup yang paling sempurna. Karena itu, saya mengharapkan agar para peserta lomba MTQ dapat mengikuti lomba dengan baik, karena hasil MTQ  ini nantinya akan menjadi tolok ukur pada MTQ tingkat Provinsi dan nasional. Tak hanya itu, diharapkan juga para dewan hakim memberikan porsi penilaian secara objektif kepada peserta lomba dan mampu melaksanakan tugasnya sebaik-baiknya dan penuh tanggung jawab, sehingga bisa meningkatkan prestasi," ungkapnya.

Menurutnya, saat ini penciptaan masyarakat yang bermartabat  bukanlah  faktor kebetulan, tetapi didasari oleh ikhtiar dari seluruh warga yang salah satunya dengan pelaksanaan MTQ. Keinginan dan harapan itu dapat dicapai oleh kafilah setiap kontingen menjadi juara, tetapi tentu saja hal itu dapat dicapai dengan usaha, kerja keras dan doa.

Usai sambutan, Bupati bersama Wabup Pelalawan, pimpinan DPRD Sementara Adi Sukemi, Kakan Kemenag M Rais memukul kentongan sebagai tanda dibukanya MTQ ke XVIII yang dilaksanakan di Teluk Meranti. (ndy)

 


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar