SIAK, RIAUBERNAS.COM - Babinsa Buatan Dua Koramil 10 Perawang Kodim 0303/Bengkalis Serma Syafri menyampaikan bahayanya membakar hutan dan lahan saat melaksanakan Patroli Karhutla bersama masyarakat Kampung Buatan Dua di Kecamatan Koto Gasib.
Patroli Karhutla merupakan kegiatan rutin Babinsa Buatan Dua untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan di Kampung Buatan Dua.
"Kita ingin masyarakat tahu dampak yang ditimbulkan akibat bakar hutan dan lahan secara sembarang, akibatnya anak cucu kita menderita dan Polusi udara akan terjadi," jelas Serma Syafri kepada Riau Bernas usai patroli Karhutla berlangsung.
Selain menyebabkan polusi udara, ekosistem hutan akan musnah. "Jadi anak cucu kita kedepan mau bikin apa, karena ekosistem yang dijaga oleh nenek moyang kita dulu telah musnah, kita tidak ingin itu terjadi, makanya sama-sama kita jaga," tegas Serma Syafri kepada masyarakat yang ikut bersama-sama menyisir lahan milik masyarakat itu.
Serma Syafri juga mensosialisasikan kepada masyarakat dampak lain dari kebakaran hutan dan lahan. "Selain bahaya kebakaran hutan dan lahan bagi Kesehatan, juga berpengaruh pada perekonomian kita semua kedepannya," jelasnya.
Perihal hasil patroli bersama masyarakat kali ini tidak ditemukan titik api di wilayah Kampung Buatan Dua.
"Sampai sejauh ini, tidak ditemukan titik api diwilayah Kampung dua. Namun masyarakat mengucapkan terimakasih atas sosialisasi dan patroli yang dilakukan ini, masyarakat sepakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar, apabila terjadi akan ditindak sesuai aturan yang berlaku," pungkasnya. (Van)