ROKAN HILIR (Riaubernas) - Dandim 0321 Rohil mengundang pers acara metting Pembinaan peta jarak jaring teritorial kodim 0321 Rohil TW III TA 2020, hari, Kamis (17/9/2020) dikantor Kodim 0321 Jalan pesisir batu 6
"Mengoptimalkan Deteksi Dini ,Cegah Dini, Temu Cepat dan laporan bagi Apkowil melalui pembinaan peta jaring teritorial "
Pjs Dan Unit kodim 0321 Rohil Letda inf Suhendri , mengatakan pers dapat kami informasi, TNI dan pers merupakan mitra yang tidak bisa dipisahkan dalam bingkai NKRI
Menurut, Suhendi, Tujuan mengundang pers dalam Informasi perlombaan media melalui media cetak ,online dan media televisi dalam rangka penangan covid-19 yang dilaksankan TNI
Selain itu, tambah Suhendri bahwa program TNI mencari bapak angkat, mengandeng pengusaha untuk membantu UMKM atau warga ingin berusaha membenahi ekonomi dimasa pandemi Covid -19
Sementara Pasi Intel 0321 Kapten inf Khairul anwar mengatakan melalui acara
Pembinan Komsos cegah tangkal Radikalisme /Separatisme kodim 0321 Rohil TW III Th 2020
Khairul mengatakan TNI dan pers dapat bekerjasama dalam rangka ke amanan diwilayah Rohil hilir
TNI dan Pers bisa kerja sama dalam rangka "Merawat kebhinekaan untuk tangkal Redikalisme /separatisme melalui Bingkai NKRI"tuturnya ,
Menurut Khairul untuk kerja TNI dan Pers hampir sama dilapangan ,Teringat saya pada waktu selama tugas diaceh, Mengenal kawan pers terlalu berani memasuki wilayah terlarang diaceh namun terlalu beraninya sampai dia tidak keluar, disandera GAM,
"TNI lah menyelamatkan pers dalam penyeraan pihak GAM diaceh waktu lalu ,"katanya
Khairul menegaskan TNI takan bisa bekerja sendirian tanpa didukung oleh pihak pers, kerjasama didaerah kita selalu terus aman dan kondusif selama ini
"Saya melihat masalah radikalisme di Rohil masih aman dan kondusif karena masyarakat Rohil tak pernah buat hal yang terlarang melanggar UU ,"tegasnya
Khairul juga menambahkan bahwa TNI dan pers dapat bekerjasama dengan baik
"Saya menjadi bukan untuk mencari kerja, tapi hanya pengabdian negara .Kerja sama TNI dan pers selama ini cukup baik hampir tidak ada perbedaan hanya tujuan saja yang berbeda," tambahnya (Syofyan Rambah)