PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Pemerintah Kabupaten Pelalawan akan segera membentuk tim Panitia Seleksi (Pansel) penerimaan Direktur Utama (Dirut) Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Tuah Sekata.
Untuk diketahui, Semenjak diberhentikannya Ir. M. Syafri sebagai Dirut pada bulan Mei 2019 yang lalu, jabatan Dirut BUMD Tuah Sekata hingga saat ini dijabat oleh Pelaksana Tugas, mulai dari kepemimpinan Saparuddin, Mayhendri, Sugeng Wiharyadi dan saat ini dipegang oleh Hanafie, S.Sos, M.Si.
Terkait hal ini, pada hari Jum'at, (11/09/2020) Pemkab Pelalawan mengadakan Press Conference di gedung media center, yang diwakili oleh Asisten II Atmonadi, Kabag Ekonomi Sugeng Wiharyadi, Kadiskominfo Hendry Gunawan dan Plt.Direktur BUMD Tuah Sekata Hanafie.
Atmonadi mengatakan, saat ini Pemkab Pelalawan mencanangkan akan mencari Dirut BUMD Tuah Sekata yang definitif, dengan membentuk panitia seleksi (Pansel) yang mengacu kepada ketentuan yang ada. Sehingga kedepannya akan terpilih Dirut yang akan membawa kemajuan yang lebih baik kedepannya.
"Tim pansel saat ini masih dalam proses, nanti jika sudah ada SK-nya, akan dikabari kembali kepada awak media," ujar Atmonadi.
Dikesempatan yang sama, Plt. Dirut BUMD Tuah Sekata Hanafie menyampaikan, bahwa jumlah pelanggan listrik BUMD Tuah Sekata saat ini sekitar 8000, dan pada tahun 2020, PAD yang dihasilkan sebanyak 1,4 Milyar, dimana pada tahun sebelumnya sebanyak 1 Milyar, jadi ada peningkatan PAD sebesar 400 juta.
Lanjut Hanafie, BUMD telah menyurati pelanggan sebagai pemberitahuan bahwa dalam minggu ini akan ada pengecekan meteran. Ini merupakan langkah untuk memaksimalkan kinerja perusahaan listrik milik Pemkab Pelalawan.
"Masyarakat tidak perlu takut, kita hanya akan melakukan pengecekan meteran, jika nanti ditemukan kerusakan langsung akan diperbaiki," ujar Sekretaris BPKAD itu. (Sam)