PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Terkait dengan kegiatan penyaluran dan penyerahan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) kepada masyarakat terdampak Covid-19 yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Pelalawan, unsur pimpinan DPRD Kabupaten Pelalawan, baik Wakil Ketua I maupun Wakil Ketua II merasa tidak pernah dilibatkan.
"Kami dari unsur pimpinan DPRD bukan tidak mau pergi atau hadir dalam kegiatan penyerahan BLT-DD kepada masyarakat, tapi baik Bupati maupun Dinas terkait seperti Dinkessos dan DPMD Kabupaten Pelalawan tidak pernah melibatkan atau pun mengajak kami dalam kegiatan tersebut," jelas Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Pelalawan, H. Anton Sugianto kepada media ini, Senin (29/6/2020) di ruangannya.
Anton Siguanto menjelaskan, bahwa pihaknya juga belum pernah mengusulkan kepada Pemda maupun dinas terkait agar dalam setiap kegiatan penyerahan BLT tersebut pihaknya dilibatkan. Namun setidaknya waktu rapat pimpinan bersama Fraksi kemarin, kami mengusulkan setidaknya saat penyerahan BLT kawan-kawan yang di dapil itu turut disertakan.
"Baik itu penyerahan BLT, maupun Bantuan Sosial, dan itu sudah rapat. Tapi tanggapan dari ketua (Ketua DPRD, red) mungkin, OK pertama itu sudah pernah dibawa, tapi lambat laun dan sering kita lihat juga entah apa alasannya, ya tidak ada komunikasi lagi," jelas Anton.
Dan ketika dimintai tanggapannya terhadap apa yang dilakukan ketua DPRD, Anton mengatakan, bahwa dirinya belum tahu bagaimana pandangannya terhadap tindakan ketua, karena kemarin kami sama pimpinan dan Fraksi sudah berkomunikasi yang baik, bahwasannya kawan-kawan di setiap dapil saat menyerahkan bantuan itu disertakan, dan itu sudah kami beritahukan.
"Tapi semakin hari dan semakin lama, dan tentunya BLT juga sudah diturunkan, dan sekarang sudah tidak ada komfirmasi lagi terhadap kami dan kawan-kawan, termasuk saya pribadi tidak ada sama sekali ," papar Wakil Ketua II lagi.
Sementara itu, ketika dimintai pendapatnya terhadap kehadiran Kemenag Kabupaten Pelalawan disetiap kegiatan penyerahan BLT, Wakil Ketua II Dprd Kabupaten Pelalawan H. Anton Sugianto menanggapi bahwa pihaknya tidak mau terlalu meluruskan itu keranah politik.
"Tapi saya berharap mudah-mudahan itu kedepan kalau bisa mau itu Kemenag atau itu siapapun, kawan-kawan yang di Dewan yang di dapilnya, entah itu berbagai warna politiknya harapan kami di pimpinan maupun di fraksi itu dibawa dan disertakan," tegasnya lagi.
Ditambahkannya, secara jelasnya Kemenag itu ngarahnya kemana, ataupun pak Adi Sukemi sebagai ketua yang selalu turun, secara arah untuk menyangka terlalu buruk dirinya tidak mau.
"Harapan kami dimana pun dapil kawan-kawan berada, karena di dewan ini kebersamaan, kemupakatan, musyawarah bersama-sama, jadi setidaknya kawan-kawan yang di dapil disertakan untuk memberikan bantuan, jadi masyarakat pun tahu oh ini lo anggota dewan dari dapil pemilihannya," tukas Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Pelalawan H, Anton Sugianto. (Sam)