Tradisi Unik Perayaan Tahun Baru Diberbagai Belahan Dunia

Tradisi Unik Perayaan Tahun Baru Diberbagai Belahan Dunia

Merayakan tahun baru dengan pesta kembang api? Itu adalah hal lumrah yang biasa dilakukan oleh masyarakat diberbagai belahan dunia. Bahkan dibeberapa negara, perayaan pergantian tahun baru dilakukan dengan menggelar aksi-aksi unik yang yang tidak terbayangkan sebelumnya. Mau tahu seperti apa?

1. Bolivia: menggunakan pakaian dalam warna kuning
   Masyarakat Bolivia menganggap bahwa celana dalam berwarna kuning dapat membawa peruntungan bagi mereka yang memakainya saat perayaan pergantian tahun. Maka dari itu setiap perayaan akhir tahun masyarakat Bolivia akan berbondong-bondong untuk membelinya dan tepat tengah malam mereka akan mengganti pakaian dalamnya dengan yang berwarna kuning.
2. Brazil: Underwear Warna-Warni
   Penduduk Amerika Latin percaya, dengan mengenakan pakaian dalam (underwear) warna-warni saat malam tahunbaru akan membuat nasib baik menghampiri mereka sepanjang tahun.Biasanya yang digunakan adalah warna-warna menyala seperti merah atau kuning. Warna merah melambangkan kehidupan penuh cinta akanterus menghampiri. Sementara warna kuning untuk meraih kemakmuran lebih mudah.
3. Chili: merayakan Tahun baru di makam
   Suasana ceria di tempat yang meriah dengan pesta jadi gambaran umum Perayaan Tahun Baru di seluruh dunia. Namun, di negara Chili masyarakatnya justru memilih pemakaman sebagai tempat untuk merayakan pergantian tahun. Mereka pergi kekuburan dengan maksud merayakan perayaan Tahun Baru keluarga dan kerabat yang telah lebih dulu meninggal dunia.Tradisi ini mengandung kepercayaan, bahwa orang yang sudah meninggal telah menunggu keluarganya dan harus memulai tahun yang baru bersama mereka.
4. Denmark: melempar piring
   Denmark adalah salah satu negara yang memiliki perayaan tahun baru yang cukup unik. Tradisi ini sudah meluas di seluruh Denmark sehingga tak ada satu orang pun yang mengeluh atau memarahi sang pelaku.Selama satu tahun masyarakat Denmark selalu mengumpulkan piring-piring bekas. Piring-piring tersebut nantinya akan digunakan untuk melempari rumah tetangga atau teman saat perayaan malam tahun baru. Konon katanya, rumah yang paling banyak dilempari piring berarti punya banyak teman dan disukai banyak orang.
5. Ekuador: membakar foto
   Foto menjadi kenangan nyata dalam kehidupan seseorang. Masyarakat Ekuador, biasa merayakan malam Tahun Baru dengan membakar foto-foto dengan kenangan buruk di tahun sebelumnya. Untuk membakar foto-foto tersebut, mereka dan wisatawan akan berkumpul dalam satu tempat. Jadilah malam Tahun Baru di Ekuador, diterangi dengan nyala api yang juga menghilangkan jejak kelam di tahun lalu.
6. Filipina: menggunakan pakaian dalam corak lingkaran
   Hampir sama dengan tradisi di Bolivia  dan Brazil, Filipina juga punya tradisi yang berkaitan dengan pakaian dalam. Hanya saja, kebanyakan yang diinginkan masyarakat di negara tersebut percaya uang menjadi jalan kebahagiaan mereka. Sebagai pengharapan rezeki, saat Tahun Baru mereka percaya untuk menggunakan pakaian dalam dengan corak lingkaran.
7. Irlandia: Daun Mistletoe Pengharap Jodoh
   Di Irlandia, daun mistletoe kerap digunakan oleh wanita yang ingin cepat dapat jodoh. Biasanya saat malam pergantian tahun, gadis-gadis lajang tersebut menaruh beberapa helai daun mistletoe di bawah bantal sehingga “lelaki pujaan” bisa cepat datang melamar mereka.Selain itu, mereka juga percaya kebiasaan ini bisa menjauhkan dari nasib sial di tahun yang baru menjelang. Daun mistletoe adalah daun yang sering digunakan sebagai hiasan pada perayaan Natal. Pohon ini sebenarnya tumbuhan parasit dari ordo Santalales yang terdiri dari keluarga Santalaceae, Loranthaceae, dan Misodendraceae.
8. Jerman dan Austria: menuangkan timah
   Berlibur ke negara Jerman dan Austria pada saat Tahun Baru, Anda wajib melihat tradisi aneh yang dilakukan masyarakat di dua negara tersebut. Dua negara ini punya tradisi Lead Pouring atau menuangkan timah.Lead Pouring merupakan tradisi lama yang menggunakan timah cair. Kemudian cairan timah tersebut dituangkan ke dalam wadah yang sudah diisi air. Kalau sudah dituang, timah-timah tersebut akan menjadi beberapa bentuk. Bentuk-bentuk inilah yang akan jadi prediksi tahun depan. Contohnya, bila membentuk bola berarti keberuntungan sepanjang tahun, jangkar berarti memerlukan bantuan, dan salib berarti kematian.
9. Meksiko: menggunakan pakaian dalam warna-warni
   Tidak jauh berbeda dari negara Bolivia, Brazil dan Filipina, negara ini punya cara lain untuk mendapatkan kebahagiaan saat malam Tahun Baru. Masyarakat Meksiko biasa menggunakan pakaian dan pakaian dalam warna-warni. Bagi mereka yang mengharapkan cinta, saat malam pergantian tahun harus menggunakan pakaian dalam berwarna merah. Bila ingin keberuntungan, bisa menggunakan pakaian dalam warna kuning. Harapan bisa disesuaikan dengan warna pakaian dalam apa yang akan dipakai.
10. Turki: penggalangan Dana
    Penggalangan dana di malam Tahun Baru, bukan hal aneh. Hal ini biasa dilakukan oleh negara-negara yang ada dibelahan dunia. Namun, yang unik di negara ini adalah orang Turki percaya kalau penggalangan dana akan membawa kebahagiaan di Tahun Baru. Oleh karena itulah penggalangan dana pada tahun baru menjadi rutinitas dan tradisi masyarakat setempat.
11. Italia: menyalakan api unggun yang besar
    Api unggun ini nggak boleh padam dalam satu hari, Loopers. Soalnya, mereka percaya kalo mereka nggak bisa merasakan sinar matahari sepanjang tahun kalo api besar itu padam dalam semalam.
12. Yunani: menebar biji delima
    Warga Yunani selalu menebar biji delima sebagai simbol kemakmuran pada tanggal 1 Januari. Soalnya, buah delima melambangkan kesuksesan dan kemakmuran bagi mereka, Loopers.
13. Jepang: menikmati beberapa makanan
    Antara lain telur ikan yang melambangkan kemakmuran, tatsukuri yang melambangkan kesuburan, dan manisan tumbuhan laut sebagai simbol perayaan.
14. Spanyol: makan 12 buah anggur
    Warga Spanyol punya tradisi makan 12 buah anggur dan berdoa saat tengah malam pada tanggal 31 Desember. Jumlah anggur yang dimakan menunjukkan simbol 12 harapan pada 12 bulan di tahun yang baru, Loopers. (berbagai sumber)