Ditandai Dengan Pemotongan Pita, Pasar Tradisional Balam Merah Diresmikan

PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Masyarakat Desa Balam Merah Kecamatan Bunut menyambut gembira dengan diresmikannya pasar tradisional di desa mereka. dengan adanya pasar tradisional tersebut, maka kebutuhan rumah tangga lebih mudah di dapat, tentu juga dengan harga terjangkau, karena sudah dekat dengan pasar.

Peresmian pasar tradisional di Desa Balam Merah dilakukan oleh Ketua DPRD Pelalawan Nasarudin SH.MH, Sabtu (22/9/2018), yang ditandai dengan pemotongan pita.

Tampak hadir dalam acara peresmian itu, Ketua Komisi I DPRD Pelalawan, Eka putra S.Sos, Ketua Apdesi Kabupten Pelalawan, Edy Maskur ,S.IP, tokoh agama, masyarakat, pemuda, cerdik pandai dan masyarakat.

Dalam sambutannya Nasaruddin mengatakan, bahwa dengan sudah dibangunnya pasar tradisional di Balam Merah, diharapkan dapat mendongkrak perekonomian masyarakat sekitarnya.

“Dengan adanya pasar tradisional ini, yang sudah kita resmikan hari ini, dapat mendongkrak ekonomi masyarakat sekitar. Adanya pasar tradisional ini juga membuat ibu-ibu rumah tangga dapat berhemat uang belanja, karena membeli langsung dari pasar lebih murah dibandingkan belanja di warung",  ungkapnya.

Dengan berbagai kemudahan adanya pasar tradisional itu, Nasar berharap kepada seluruh masyarakat untuk menjaga pasar Balam Merah itu, menjaga kebersihannya. “Dari sekarang seluruh masyarakat diharapkan dapat menjaganya secara bersama sama”, harapnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh tokoh pemuda Desa Balam Merah, Yose Indrawan, SE, yang mengatakan, bahwa sebenarnya di desa itu sudah mempunyai pasar tradisional, namun seiring berjalannya waktu, pasar yang lama sangat tidak memungkinkan lagi untuk menampung para pedagang.

“Untuk itu pembangunan pasar tradisional yang  baru ini sangat lah tepat, dengan lahan yang amat luas, di dukung tempat yang strategis, di pinggir jalan lintas Bono, ya kita mengucapkan ribuan terimakasih kepada pihak pemerintah daerah Kabupaten Pelalawan, berharap kedepannya pasar ini lebih maju”, ujarnya.

Sementara itu, Ketua Apdesi Kabupten Pelalawan, Edy Maskur, mengapresiasi kinerja kepala Desa Balam Merah, Abdul Kadir, yang telah banyak berjasa dalam percepatan program pembangunan di desa nya, pembangunan pasar tradisional sangatlah tepat dengan didukung lahan yang memadai dan tempat yang strategis.

“Terlaksananya peresmian pasar tradisonal Balam Merah ini tidak terlepas dari kinerja mumpuni dari pak wali, karena jasa beliau maka pembangunan pasar ini terwujud”, katanya.

Kades Balam Merah, Abdul Kadir membeberkan, bahwa pembangunan pasar tradisional ini berasal dari ADD dan DD tahun 2017, yang menghabiskan dana kisaran dua ratusan juta.

“Pembangunan pasar tradisional yang baru diresmikan ini atas keputusan bersama, di karenakan pasar tradisional yang lama tak lagi mampu menampung para pedagang-pedagang tradisional, jadi terpaksa kita membangun pasar tradisional yang baru”, bebernya.

Abdul Kadir juga mengucapkan ribuan terima kasih atas kedatangan Ketua DPRD Kabupaten Pelalawan berserta rombongan yang telah meringankan langkahnya untuk meresmikan pasar tradisional Desa Balam merah. (apn)