Sambut 90 Mahasiswa Baru Penerima Beasiswa BPDPKS Perkebunan, Ini Pesan Bupati Pelalawan

PELALAWAN – Sebanyak 90 orang dari 12 Provinsi di Indonesia para mahasiswa baru Insitut Teknologi Perkebunan Pelalawan Indonesia (ITP2I) penerima beasiswa dari Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) tahun akademik 2025 disambut pakaian adat Melayu oleh Rektor Insitut Teknologi Perkebunan Pelalawan Indonesia (ITP2I) dan Sivitas Academika ITP2I bersama Ketua Yayasan Amanah Pelalawan (YAP) serta Bupati Pelalawan  yang diwakili Assisten 3 Setda Pelalawan May Hendri, S.Sos.,M.Si di Aula Kantor Bupati Pelalawan lantai 3, Kamis (4/9/2025).

Mahasiswa baru penerima beasiswa yangberasal dari Aceh sampai Papua ini, 46 orang diantaranya berasal dari Riau yang diterima kehadirannya oleh Bupati Pelalawan H. Zukri diwakili Asisten 3 May Hendri, S.Sos.,M.Si, Rektor Institut Teknologi Perkebunan Pelalawan Indonesia (ITP2I) Pelalawan Prof. Dr. Ir. H. Tengku Dahril, M.Sc, Ketua Yayasan Amanah Pelalawan (YAP) Tengku Zulmizan F. Assagaff, S.E, M.Si, Ak, CA. 
Acara tersebut menghadirkan juga narasumber dari Apkasindo yaitu Djono Albar Burhan, S.Kom, MMgt (Int. Bus), CC, CL yang merupakan Head of International Relation And People Development Indonesia Oil Palm Smallholders Association (APKASINDO), hadir pula dalam penyambutan ini perwakilan Disdikbud, Perwakilan Badan Riset, Inovasi Daerah (BRIDA), Perwakilan Disbunak, Pimpinan Perbankan dan Stakeholder Mitra Kerja Kampus ITP2I serta tamu Undangan Lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati Pelalawan H. Zukri diwakili Asisten III Setda Pelalawan, May hendri, menyampaikan selamat datang dan selamat menempuh pendidikan kepada para mahasiswa baru di Negeri Tuah Sekata. Dia juga menyampaikan rasa terimakasihnya pada Ditjen Perkebunan, BPDP, Apkasindo, Stake holder yang hadir dan civitas akademi ITP2I yang turut berkontribusi memajukan pendidikan di Pelalawan.

“Sejalan dengan komitmen yang digagas oleh Bupati Pelalawan H. Zukri Misran bersama Wakil Bupati H. Husni Thamrin, SH terhadap sebuah visi besar “Pelalawan Menawan”, sebagai arah strategis pembangunan daerah bukan sekadar slogan. Ini adalah cita-cita bersama. Sebuah arah pembangunan yang menggabungkan kemajuan, kemandirian, kenyamanan, marwah, dan keberlanjutan,” ucapnya.

Dia juga menyampaikan pesan dari Bupati kepada mahasiswa baru, bahwa Pak Bupati menyampaikan pesan untuk para mahasiswa baru ITP2I, Selamat menempuh pendidikan di Institut Teknologi Perkebunan Pelalawan Indonesia. Semoga sukses, lancar mengikuti perkuliahan dan berhasil mencapai prestasi terbaik dan ilmu yang diperoleh bisa bermanfaat bagi masyarakat bangsa dan negara.

Di kesempatan tersebut, dalam sambutannya Rektor ITP2I, Prof. Dr. Ir. H. Tengku Dahril, M.Sc, menyampaikan selamat datang pada 90 mahasiswa penerima beasiswa BPDPKS yang berasal dari 12 Provinsi di Indonesia.

"Saya bersyukur, ITP2I kembali dipercaya sebagai lembaga Pendidikan Tinggi penyelenggara program beasiswa SDM PKS dari Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) untuk tahun kedua secara berturut-turut. Dua Program Studi yang lolos dalam seleksi tersebut yaitu Agroteknologi dan Teknologi Pasca panen," katanya.

Dirinya menyampaikan harapan yang penuh semangat dan kebanggaan kepada para mahasiswa baru penerima Beasiswa SDM Perkebunan Kelapa Sawit (PKS) tahun 2025.

Ketua Yayasan Amanah Pelalawan (YAP) T. Zulmizan Assegaf, mengatakan bahwa menjadi 
mahasiswa ITP2I adalah sebuah peluang besar untuk belajar. Pasalnya, kampus ini memiliki kurikulum berbasis industri, didukung oleh tenaga pengajar yang kompeten, serta jejaring kerjasama dengan berbagai pihak di bidang perkebunan dan teknologi.

"Ini artinya kalian adalah orang-orang terpilih yang mendapatkan kesempatan istimewa untuk menempuh pendidikan tinggi melalui program beasiswa ini. Jadi, gunakanlah kesempatan emas ini dengan sebaik-baiknya untuk menimba ilmu, mengasah keterampilan, serta menguatkan karakter," tandasnya.

Sementara narasumber dari Apkasindo yang hadir di kesempatan tersebut untuk memberikan motivasi bagi para mahasiswa baru menjabarkan soal perkembangan perkebunan di Indonesia yang menjadi salah satu penopang ekonomi bangsa.

Menurutnya, Kelapa Sawit memiliki peran strategis komoditas sawit sebagai penopang devisa negara, sumber lapangan kerja, dan kontribusinya terhadap kesejahteraan masyarakat.

"Biodiesel misalnya dari manfaat sawit yang bisa menjadi energi terbarukan yang ramah lingkungan dan mendukung kemandirian energi nasional," katanya.

Karena itu, sambungnya, dirinya mengajak sekaligus memotivasi para mahasiswa baru agar tidak ragu menjadi petani kelapa sawit modern. Karena saat ini, banyak anak muda yang kurang tertarik, padahal perkebunan sawit adalah sektor strategis yang menjanjikan masa depan cerah.

"Karena itu, tekun lah belajar sampai memperoleh wawasan mendalam mengenai tantangan sekaligus peluang besar di sektor perkebunan dan industri kelapa sawit. Saya yakin kalin akan mampu dan bisa mengabdikan ilmu kalian di daerahnya masing-masing," tukasnya.

Dalam acara tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap ITP2I, Bank Riau Kepri menyerahkan secara simbolis buku rekening kepada Mahasiswa penerima Beasiswa SDM PKS. Pimpinan Cabang Bank Riau Kepri Pelalawan menyampaikan komitmennya untuk terus mendukung program-program strategis daerah, khususnya yang berkaitan dengan pendidikan dan pemberdayaan generasi muda.

Para mahasiswa penerima beasiswa SDM PKS itu menerima buku rekening pada tahap ini. Penyerahan simbolis dilakukan kepada enam perwakilan mahasiswa, disaksikan oleh seluruh tamu undangan. (ndy)