Bupati Zukri Hadiri Pengukuhan Pengurus PGRI Kabupaten Pelalawan Masa Bhakti XXIII Periode 2024–2029

Rabu, 06 Agustus 2025 - 15:47:11 wib
Bupati Zukri Hadiri Pengukuhan Pengurus PGRI Kabupaten Pelalawan Masa Bhakti XXIII Periode 2024–2029
Bupati Pelalawan H Zukri hadir di pengukuhan pengurus PGRI Pelalawan

PELALAWAN - Bupati Pelalawan H. Zukri SM MM menghadiri acara pengukuhan Pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Pelalawan Masa Bhakti XXIII Periode 2025–2030, sekaligus pengukuhan Badan Kelengkapan Organisasi PGRI Kabupaten Pelalawan. Acara ini digelar di Auditorium Kantor Bupati Pelalawan,  Selasa (5/8/2025).
Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua PGRI Provinsi Riau Prof. Dr. Adolf Bastian, M.Pd, jajaran Forkopimda, serta para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pelalawan.
Dalam sambutannya, Bupati H. Zukri menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pengurus PGRI Kabupaten Pelalawan yang baru dikukuhkan. Ia juga memberikan apresiasi khusus kepada Leonardo yang dipercaya menjadi Ketua PGRI Kabupaten Pelalawan sekaligus menjabat sebagai Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pelalawan.
"Selamat kepada pengurus yang telah dikukuhkan. Semoga amanah ini bisa dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi, demi kemajuan dunia pendidikan di Kabupaten Pelalawan. Saya berharap PGRI ke depan semakin solid, kreatif, dan inovatif dalam mendukung lahirnya generasi emas Pelalawan." ungkap Bupati.
PGRI kata Zukri, memiliki arti yang sangat penting bagi Pemerintah Daerah, tidak hanya sebagai organisasi profesi guru, tetapi juga sebagai mitra strategis dalam mewujudkan kemajuan pendidikan. Keberadaan PGRI menjadi wadah persatuan, kebersamaan, dan perjuangan para pendidik dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di daerah.
 

“Bagi Pemerintah Daerah, PGRI adalah garda terdepan dalam melaksanakan misi mencerdaskan kehidupan bangsa di tingkat lokal. Guru yang tergabung dalam PGRI berperan langsung dalam mengimplementasikan kebijakan pendidikan, mengawal mutu pembelajaran, serta membentuk karakter generasi penerus. Tanpa dedikasi guru, berbagai program pemerintah di bidang pendidikan tidak akan berjalan optimal,”tegasnya
Selain itu, PGRI menjadi mitra dialog yang konstruktif bagi Pemerintah Daerah. Melalui koordinasi dan komunikasi yang baik, pemerintah dapat menerima masukan terkait kebutuhan, tantangan, dan inovasi dalam dunia pendidikan. PGRI membantu menjembatani aspirasi guru dengan kebijakan pemerintah, sehingga tercipta sinergi yang harmonis demi kemajuan daerah.
Lebih dari sekadar organisasi, PGRI juga memiliki peran moral dan sosial yang memperkuat nilai persatuan di kalangan pendidik. Pemerintah Daerah memandang PGRI sebagai kekuatan kolektif yang mampu memotivasi guru untuk terus meningkatkan profesionalisme, etos kerja, dan dedikasi demi kesejahteraan masyarakat melalui jalur pendidikan.
“Sebagai mitra strategis, penggerak kemajuan pendidikan, penyalur aspirasi pendidik, dan penjaga moralitas profesi guru. Kolaborasi yang erat antara PGRI dan Pemerintah Daerah akan menjadi pondasi kokoh dalam mencetak generasi unggul, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan masa depan,”ungkap mantan Wakil Ketua DPRD Riau ini
 

Bupati Zukri juga mendorong perhatian lebih terhadap peningkatan kualitas guru, khususnya guru-guru yang belum memiliki gelar sarjana. Ia mengimbau DPRD Kabupaten Pelalawan untuk turut mendukung alokasi anggaran pendidikan demi mewujudkan guru-guru yang lebih kompeten.
“Kita ingin guru-guru yang belum sarjana bisa melanjutkan pendidikan. Kalau tidak bisa dari anggaran pemerintah daerah, saya minta kepada DPRD untuk ikut membantu. Guru adalah pilar utama pendidikan. Mereka perlu diberi perhatian dan kompensasi yang layak.” tegasnya.
Tak hanya itu, Bupati juga menekankan pentingnya pendidikan karakter dan agama di sekolah-sekolah. Ia mencontohkan bahwa bagi peserta didik yang beragama Islam, pelajaran sebaiknya diawali dengan membaca Al-Qur'an.
“Anak-anak harus dididik sesuai agama dan keyakinannya masing-masing. Khusus bagi yang beragama Islam, saya harap pembelajaran bisa dimulai dengan membaca Al-Qur’an.” tutup Bupati.
Melalui kiprah para guru yang tergabung di PGRI, diharapkan seluruh program pendidikan yang telah dirancang pemerintah dapat berjalan efektif dan tepat sasaran.
“saya percaya, PGRI memiliki peran strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan, mulai dari membentuk karakter peserta didik, menumbuhkan semangat belajar, hingga menanamkan nilai-nilai kebangsaan. Dengan dedikasi dan pengabdian guru, Pemerintah Daerah optimistis generasi muda akan tumbuh menjadi pribadi yang berilmu, berakhlak, dan berdaya saing tinggi,”harapnya.
Lebih dari itu, Suami dari legislator Riau Sella Pitaloka ini juga manaruh harap PGRI dapat terus bersinergi dalam menghadirkan inovasi pembelajaran yang relevan dengan perkembangan zaman. Dukungan PGRI terhadap kebijakan pendidikan daerah, seperti pemerataan akses pendidikan, peningkatan kompetensi guru, dan penguatan pendidikan karakter, akan menjadi kunci keberhasilan bersama.
“Keberhasilan mencerdaskan anak bangsa bukan hanya tanggung jawab pemerintah semata, tetapi merupakan tugas kolektif seluruh komponen masyarakat, di mana PGRI memegang peran penting sebagai ujung tombak di lapangan. Sinergi yang kuat antara pemerintah dan PGRI diyakini akan mampu melahirkan generasi penerus yang unggul dan membawa kemajuan bagi daerah maupun bangsa,”pungkasnya (Samsul Bahri/Advertorial/Pelalawan)

BERITA LAINNYA