TELUK MERANTI (Riaubernas.com) - Tiga bayi diKecamatan Teluk Meranti di indikasikan menderita busung lapar. Dua diantara bayi itu masih berusia di bawah satu tahun, sedangkan satu lagi berusia 1.1 tahun.
Bayi terjangkit penyakit kekurangan gizi akut dari kecamatan perairan ini adalah M. Alrasyif, Caca angelina dan Rafa pratama.
Pegiat sosial Dedy Azwandi menyebutkan bahwa keberadaan ketiga bayi dari keluarga miskin ini memang agat terlambat di temukan karena tempat tinggalnya agak jauh di pelosok kampung
"Rumahnya agak jauh ke dalam. Jadi agak terlambat di temukan olehbkawan kawan di lapangan," kata Dedi, Sabtu (30/3)
Lebih lanjut dikatakannya, saat ini kondisi ketiga bayi malang itu dibawa ke Puskesmas Teluk Meranti dan sudah ditangani oleh Dinas Kesehatan.
"Sudah di bawa ke dokter, saat ini di bawah penanganan diskes," inbuhnya
Karena berasal keluargabtak berpunya, untuk mencukupu asupan gizi si bayi. Dedi mengaku sudah mendapatkan bantuan dari beberapa donatur untuk membeli susu.
"Memang dari keluarga miskin, kebetulan ni lagi beli susu, ada bantuan dari hamba Allah nitip ke kita tadi," tandasnya
Kepala Puskesmas Teluk Meranti Magdaleni membenarkan ada tiga bayi di wilayah kerjanya yang mengalami gizi tak seimbang.
"Bukan busung lapar. Badan bayi bayi tumbuh tidak normal, kekurangan gizi. Gizi buruk seperti itu," tetangnya
Magdaleni membeberkan bahwa ketiga bayi di temukan oleh petugas Puskesmas ketiga melakukan kegiatan penimbangan bayi rutin ke kelurahan dan desa desa.
"Ketika kita mendapatkan laporan, kita langsung datangi rumah mereka. Kita tabgangi sesuai prosedur. Mulai dokter umum sampai dokter anak," bebernya
Setelah standar penanganan pasien dilakukan, pihaknya juga menjalin komunikasi dengan pihak pemerintah kecamatan.
"Sudah kita tangani, sekarang dinas kesehatan yang menangani, untuk gizi buruk, ada juga bantuan susu yang kita sediakan," pungkasnya. (Apon)