Jakarta – PT Pertamina Hulu Energi (PHE) selaku Subholding Upstream terus membuktikan eksistensi dan capaiannya. Kali ini PHE mampu meraih penghargaan dalam ajang pertemuan antara pemerintah, pengusaha, investor, hingga akademisi industri minyak dan gas (migas) pada Indonesian Petroleum Association Convention & Exhibition (IPA Convex) 2024 ke - 48 pada 14 – 16 Mei 2024, di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City.
Dalam agenda Closing Ceremony yang diselenggarakan pada tanggal 16 Mei 2024, PHE meraih juara 1 untuk kategori “Best Favorite Booth” berdasarkan pemungutan suara oleh para pengunjung dan berbagai pihak lainnya selama acara berlangsung. PHE juga mendapatkan penghargaan 2nd Runner Up "Best Booth Content".
Acara yang juga menjadi agenda lomba ide di industri hulu migas bagi para pelaku bisnis hingga pelajar tersebut, dua Perwira (sebutan pekerja PERTAMINA) perwakilan PHE mendapatkan perhatian publik dan penyelenggara yaitu, Mochamad Jalal Abdul Goni dari PHE, yang meraih “Best Poster Presentation Engineering & Facility” untuk kategori Engineering and Facility, serta Muhammad Irsyad Hibatullah, dari Pertamina Hulu Mahakam (PHM) yang meraih penghargaan untuk kategori “Best Overall Oral Presentation”.
Lebih dari 1.200 peserta yang berkunjung di anjungan PHE, mendapatkan input dan pengalaman baru melalui ragam aktivitas dan inovasi yang ditampilkan dalam kegiatan di anjungan PHE. Corporate Secretary PHE, Arya Dwi Paramita, menyampaikan, keikutsertaan PHE selaku Subholding Upstream Pertamina dalam ajang ini selain meningkatkan silaturahmi pelaku industri hulu migas, PHE juga menyajikan informasi guna mendorong awareness terkait informasi perusahaan.
‘’Dalam kesempatan ini, anjungan PHE memuat informasi mengenai kinerja Regional dan Anak Perusahaan di lingkungan Subholding Upstream Pertamina melalui multimedia yang menarik serta mengedukasi pengunjung mengenai dekarbonisasi melalui CCS/CCUS wall interactive,’’ jelas Arya.
Pada hari pertama pameran, anjungan PHE dikunjungi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif didampingi kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto yang diterima langsung oleh Direktur SDM & Penunjang Bisnis PHE, Whisnu Bahriansyah, dan Direktur Pengembangan & Produksi PHE, Awang Lazuardi.
Selain informasi yang sangat beragam dari Subholding Upstream Pertamina, melalui Corporate Social Responsibility (CSR) lounge di salah satu bagian anjungan, PHE juga mengajak Local Hero untuk unjuk gigi menyajikan demo penenunan kain dari serat daun nanas yang didatangkan langsung dari Wilayah Kerja Pertamina EP Subang Field, Regional Jawa Subholding Upstream Pertamina. Salah satu aktivitas unggulan lainnya adalah racikan kopi arabika yang disajikan langsung oleh Local Hero Kopi Puntang Wangi dari Gunung Puntang, Jawa Barat yang menarik minat pengunjung untuk menikmati secangkir kopi.
PHE juga terus mengupayakan dan menunjukkan keseriusannya dalam mendukung pemerintah mewujudkan Net Zero Emission (NZE) 2060 melalui berbagai aksi nyata. Di salah satu sudut anjungan, PHE menyediakan Reverse Vending Machine (RVM), sebuah mesin otomatis yang dapat menerima sampah plastik dari publik.
Peserta yang berkunjung ke anjungan PHE, dapat mengumpulkan sampah botol plastik melalui mesin tersebut. PHE mencatatkan pengumpulan sampah berupa 684 botol plastik selama kegiatan IPA Convex 2024 berlangsung.
‘’Kami ucapkan terima kasih kepada pengunjung yang telah hadir di anjungan PHE dalam ajang IPA Convex 2024. Harapannya informasi yang kami sajikan dapat menjawab semua kebutuhan para stakeholder. Informasi lainnya mengenai PHE juga dapat diakses melalui website kami dan juga media sosial resmi perusahaan,’’ terang Arya.
PHE akan terus berinvestasi dalam pengelolaan operasi dan bisnis hulu migas sesuai prinsip ESG. PHE telah terdaftar dalam United Nations Global Compact ("UNGC") sebagai member sejak Juni 2022. PHE berkomitmen pada Sepuluh Prinsip Universal atau Ten Principles dari UNGC dalam strategi dan operasionalnya, sebagai bagian penerapan aspek ESG. Mendukung aspek Governance, PHE juga senantiasa berkomitmen Zero Tolerance on Bribery dengan memastikan pencegahan atas fraud dilakukan dan memastikan perusahaan bersih dari penyuapan. Salah satunya dengan implementasi Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) yang telah terstandard ISO 37001:2016.
PHE terus mengembangkan pengelolaan operasi yang prudent dan excellent di dalam dan luar negeri secara profesional untuk mewujudkan pencapaian menjadi perusahaan minyak dan gas bumi kelas dunia yang Environmental Friendly, Socially Responsible dan Good Governance. (**)